Meski demikian, Kementerian PUPR dan pihak terkait masih melakukan perencanaan dan sosialisasi kepada masyarakat di wilayah yang dilewati konstruksi jalan tol.
Setelah tahap sosialisasi selesai, jadwal tahapan selanjutnya masuk ke pembebasan lahan yang direncanakan dimulai pada akhir tahun 2023 hingga 2024. Apabila semuanya berjalan lancar, konstruksi direncanakan mulai dibangun pada 2024 mendatang dengan target selesai pada 2028.
Direncanakan untuk pembebasan lahan akan menyasar kepada 16 Kecamatan dan 68 desa.
Berikut rincian 16 kecamatan dan 68 desa yang dilewati Tol Ngaroban:
1. Kecamatan Margomulyo: Sumberjo, Meduri, Geneng,
2. Kecamatan Ngraho: Jumuk, Nganti, Klempun
3. Kecamatan Tambakrejo: Pengkol
4. Kecamatan Padangan: Ngeper, Sonorejo, Ngradin, Kendung