Popularitas Kartu Prakerja ini tidak lepas dari manfaat yang ditawarkan. Dengan Kartu Prakerja, peserta mendapatkan akses ke berbagai pelatihan baik online maupun offline yang diselenggarakan oleh lembaga pelatihan mitra pemerintah.
Pelatihan tersebut mencakup beragam bidang, mulai dari teknologi informasi, bisnis, desain, hingga keterampilan spesifik lainnya yang relevan dengan tuntutan pasar kerja saat ini.
Selain itu, peserta juga mendapatkan insentif berupa uang tunai setelah menyelesaikan setiap pelatihan. Insentif ini bertujuan untuk membantu peserta mengatasi hambatan finansial yang mungkin dihadapi selama proses belajar dan mencari pekerjaan.
Namun, tujuan program Kartu Prakerja ini bukan hanya sebatas memberikan akses ke pelatihan dan insentif finansial. Di balik itu semua, tujuan utamanya adalah untuk menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan siap kerja.
Dengan keterampilan yang tepat, mereka diharapkan dapat mengisi kekosongan di pasar kerja dan membantu mendorong pertumbuhan ekonomi.
Jika lolos seleksi program Kartu Prakerja, peserta bakal mendapatkan total insentif sebesar Rp 600 ribu dan insentif pelatihan sebesar Rp 3,6 juta.
Hal ini berbeda dengan program Kartu Prakerja di tahun 2020 hingga 2022, di mana peserta lolos mendapatkan Rp 600 ribu per bulan selama 4 bulan.