BERITA DIY - Berikut pengertian apa itu dropship, lengkap dengan keutungan jika menjadi dropshipper.
Dropship kian terdengar familiar setelah munculnya berbagai sistem belanja online, lantas apa itu dropship?
Dropship adalah cara bisnis online yang memungkinan seseorang menjual produk tanpa harus memiliki atau menyimpan stok barang secara fisik.
Dalam hal ini, dropshipper akan menjualkan barang milik supllier ataupun produsen dengan harga yang sudah disesuaikan sebelumnya.
Baca Juga: Apa Itu Logam Tanah Jarang atau Rare Earth? Sumber Daya Tambang yang Langka Dunia Ada di Indonesia
Dropship juga menjadi salah satu ide bisnis yang tidak memerlukan modal besar, karena tidak perlu mempunyai barang secara fisik.
Cara kerja dropship biasanya yaitu dengan menawarkan barang kepada calon pembeli atau customer dengan memberikan informasi terkait barang yang ingin dijual.
Setelah itu pembeli akan mentransfer uang dengan seharga barang yang sudah ditambah dengan ongkos kirim kepada dropshipper.
Lantas nantinya seorang dropshipper akan membayarkan uang barang sesuai dengan harga beli dropshipper yang sudah ditambah ongkir kepada reseller ataupun produsen.
Baca Juga: Apa Itu Hibernasi? Ini Penjelasanya Cara Kerja dan Contoh Hewan yang Melakukannya
Dalam prosesnya, dropshipper akan mendapatkan keuntungan dari selisih harga barang dari supplier dan harga yang dijual ke pembeli.
Kendati demikian apa saja sih keuntungannya jika menjadi dropshipper? Adapun berikut keuntungan jika menjadi dropshipper.
Keuntungan Menjadi Dropshipper
1. Tidak Perlu Modal Besar
Salah satu keuntungan menjadi dropshipper yaitu berbisnis dengan modal yang kecil atau bahkan tanpa modal.
Hanya dengan menawarkan barang tanpa harus memiliki stok fisik seorang dropsih sudah bisa menjual barang dengan beraneka ragam.
Hal ini bisa memungkinkan siapa saja untuk memulai bisnis tanpa harus mengeluarkan modal besar terlebih dahulu.
2. Tidak Perlu Menyetok Barang
Karena sistem kerja yang hanya menjualkan produk milik produsen ataupun reseller, dropshipper tidak perlu menyetok barang untuk bisa menjualnya.
Barang juga akan dikirimkan langsung oleh supplier ataupun reseller ke pembeli, tanpa melewati dropshipper.
3. Waktu Kerja Fleksibel
Keuntungan jika menjadi dropshipper yaitu waktu kerja yang fleksibel, karena tidak perlu melayani pembeli secara langsung dan bisa dijadikan ide bisnis sampingan bagi yang memiliki pekerjaan tetap.
Baca Juga: Apa Itu Sumbang Duo Baleh? Ini Pengertian, Maksud dan Artinya dalam Kehidupan Masyarakat Minangkabau
4. Hemat Biaya
Salah satu keuntungan yang akan didapat jika seseorang menggeluti ide bisnis dropship yaitu hemat akan biaya.
Dropshipper tidak perlu memikirkan biaya produksi serta prosesnya, karena hanya menjualkan barang milik produsen maupun reseller.
Demikianlah pengertian apa itu dropship, lengkap dengan keutungan jika menjadi dropshipper.***