-
Shalat Tarawih dan Tahajjud Meningkatkan shalat sunnah Tarawih dan Tahajjud pada 10 hari terakhir Ramadhan merupakan amalan yang dianjurkan. Keistimewaannya adalah mendapatkan pahala yang berlipat ganda dan kesempatan untuk menghadap Allah di sepertiga malam terakhir. Sumber: Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim
-
Membaca Al-Quran Membaca Al-Quran lebih intensif pada 10 hari terakhir Ramadhan, baik sendiri maupun dalam tadarus bersama. Keistimewaannya adalah memperoleh pahala yang berlipat ganda dan menghayati makna Al-Quran. Sumber: Al-Quran, Surat Al-Qiyamah (75):17-19
-
Berdoa dan memperbanyak dzikir Berdoa dan memperbanyak dzikir, terutama doa yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk mencari Lailatul Qadar: "Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni" (Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf, Engkau mencintai pemaafan, maka maafkanlah aku). Sumber: Hadits Riwayat Tirmidzi
-
Bersedekah dan membayar zakat Meningkatkan amal kebajikan seperti bersedekah dan membayar zakat fitrah pada 10 hari terakhir Ramadhan. Keistimewaannya adalah membersihkan harta dan jiwa, serta membantu kaum yang membutuhkan. Sumber: Al-Quran, Surat Al-Baqarah (2):267 dan Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim
-
Memperbanyak istighfar (memohon ampun) Memperbanyak istighfar dan memohon ampunan kepada Allah, terutama pada malam-malam ganjil pada 10 hari terakhir Ramadhan. Keistimewaannya adalah mendapatkan ampunan dosa dan keselamatan dari siksa api neraka. Sumber: Hadits Riwayat Ahmad dan Tirmidzi
Dengan melaksanakan amalan-amalan ini pada 10 hari terakhir Ramadhan, diharapkan kita bisa meraih keberkahan dan keutamaan yang luar biasa, serta memperoleh Lailatul Qadar yang lebih mulia dari seribu bulan.
Demikian penjelasan amalan 10 hari terakhir bulan Ramadhan, dilengkapi keistimewaan ibadah sunnah i'tikat hingga memberi makan untuk berbuka puasa.***