Namun, para murid yang sepanjang malam ketiduran bagaikan orang yang kaget karena terbangun secara tiba-tiba. Petrus yang memiliki spontanitas tinggi lantas menggunakan pedangnya.
Tampak jelas bahwa di sini memiliki tidak fondasi sikap dalam menghadapi prahara. Ia masih hidup dalam mimpi-mimpi duniawinya. Petrus belum bangun. Ia tertidur karena dukacita, suatu perasaan negatif yang menguasainya karena menyaksikan gurunya akan menderita.
----------
Itulah renungan Kamis Putih hari ini Kamis, 6 April 2023 dari bacaan Injil Yohanes tentang Bara Api dari Getsemani oelh W. Teguh Santosa SJ dikutip dari Aplikasi Ekatolik.***