TEKS Khutbah Jumat Singkat Terbaru 2022 Tentang Kehidupan Bulan Rabiul Awal: Maulid Bulan Penuh Rahmat

- 6 Oktober 2022, 09:57 WIB
Ilustrasi Teks khutbah Jumat NU singkat terbaru 2022 lengkap dengan doa, tentang kehidupan bulan Rabiul Awal, judul Maulid sebagai bulan penuh rahmat.
Ilustrasi Teks khutbah Jumat NU singkat terbaru 2022 lengkap dengan doa, tentang kehidupan bulan Rabiul Awal, judul Maulid sebagai bulan penuh rahmat. /Pixabay / Abdullah Shakoor

Artinya: Jika tidak karena Muhammad, Aku tidak ciptakan engkau wahai Adam.

Dalam riwayat lain dikatakan: Jika tidak karena Muhammad, Aku tidak ciptakan alam semesta ini.

Maasyiral Muslimin Rahimakumullah

Akan tetapi sangat disayangkan bahwa bulan maulid ini malah terkesan menjadi bulan saling menuduh dan membid’ahkan. Hanya karena berbeda pendapat mengenai hukum peringatan maulid. Padahal tidak demikian seharusnya. Di bulan kelahiran Rasulullah ini, umat Islam harus sadar dan kembali merapatkan barisan, meningkatkan ketakwaan dan merealisasikannya dalam realitas kehidupan. Sehingga menjadi nyata apa yang difirmankan oleh Allah bahwa Dia mengutus Rasulullah sebagai rahmat bagi semesta alam. wa ma arsalnaka illa rahmatan lil alamin.

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat NU Terbaru, Menyentuh Hati, Lengkap dengan Doa, Tema Pentingnya Menjaga Lisan di Era Medsos

Rahmat yang sudah sepatutnya kita syukuri dengan cara memperbanyak baca shalawat dan menyenangkan kaum fakir miskin dengan bersedekah. Bahkan keberadaan rahmat itu mewajibkan kita selaku umat untuk menyambutnya dengan gembira. Katakanlah dengan karunia Allah dan rahmat-Nya hendaklah dengan itu mereka bergembira.

Hadirin yang Mulia

Karunia Allah dan rahmatNya itu adalah lebih baik dari pada apa yang merek kumpulkan. (Yunus: 58) Apakah yang dimaksud dengan rahmat dalam ayat di atas? Apakah bentuk rahmat itu? Para mufassir berbeda pendapat mengenai hal ini. Namun dalam Ulumul Qur’an diterangkan bahwa menafsirkan ayat dengan ayat al-Qur’an yang lain merupakan bentuk penafsiran yang paling kuat. Karenanya As-Suyuthi dalam Ad-Durrul Mantsur menerangkan bahwa rahmat itu tiada lain adalah Rasulullah. Hal ini senada dengan kutipan Ibnu Abbas:

وأحرج أبو الشيخ عن ابن عباس فى الأية قال: فضل الله العلم ورحمته محمد صلى الله عليه وسلم: قال الله وما أرسلنك إلا رحمة للعالمين

Artinya: Bahwa yang dimaksudkan dengan karunia Allah swt adalah ilmu dan rahmat-Nya adalah Nabi Muahammad shallallahu 'alaihi wasallam. Allah SWT telah berfirman (Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam) (Al-Anbiya: 107)

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x