BERITA DIY - Informasi Kalender Jawa weton, lengkap dengan cara melihat hitungan pasaran weton dan neptu dari tanggal lahir menggunakan penanggalan Jawa.
Hingga saat ini banyak masyarakat khususnya Jawa masih memegang teguh kebudayaan mereka, salah satunya mengenai sistem Penanggalan Jawa atau yang sering disebut Kalender Jawa.
Ketahui Kalender Jawa weton serta cara melihat hitungan weton dan neptu dari tanggal lahir. Informasi mengenai jenis hari pasaran juga akan tersaji pada artikel ini.
Menurut kepercayaan orang Jawa, weton dapat mengungkap atau bisa menjadi prediksi beberapa hal, mulai dari watak, keberuntungan hingga jodoh.
Sitem Penanggalan Jawa sudah dipakai sejak masa Kesultanan Mataram. Sistem penanggalan di Kalender Jawa merupakan perpaduan antara penanggalan Islam, penanggalan Hindu, dan sebagian kecil dari penanggalan Julian.
Dalam Kalender Jawa terdapat dua siklus hitungan hari. Hitungan pertama yaitu hitungan mingguan yang berupa tujuh hari yang biasa disebut dengan saptawara.
Saptawara dimulai dari Ahad, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat hingga Sabtu. Lalu siklus kedua yaitu hari pekan atau pancawara yang merupakan hari pasaran.
Hari pasaran di Kalender Jawa terdiri dari lima hari yaitu Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon. Setiap orang yang lahir akan memiliki weton yang diambil dari gabungan hitungan siklus mingguan dan siklus pekan dari tanggal lahirnya.