Network
BERITA DIY - Hasil pemeriksaan suspek monkeypox di Jawa Tengah (Jateng) Indonesia keluar dan menjadi trending di Google, lantas apa itu cacar monyet, cara penularan dan gejala cacar monyet?
Dikutip dari jatengprov.go.id, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan jika hasil pemeriksaan suspek monkeypox di Pati adalah negatif.
Di mana, setelah mengikuti tes PCR monkeypox, suspek cacar monyet tersebut dinyatakan negatif.
“Kemarin terindikasi satu (orang pasien suspek monkeypox), tadi hasil PCR-nya negatif,” kata Ganjar di Desa Cabean Kunti, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Kamis 4 Agustus 2022.
Kendati demikian, Ganjar mengimbau agar masyarakat yang punya gejala cacar monyet atau monkeypox untuk segera jalani pemeriksaan di layanan kesehatan terdekat.
Baca Juga: Suspek Monkeypox Ditemukan di Jawa Tengah, Berikut Gejala dan Langkah Pencegahan Cacar Monyet
Lalu, apa itu monkeypox?
Dilansir dari infeksiemerging.kemkes.go.id, monkeypox atau dalam Bahasa Indonesia disebut cacar monyet adalah penyakit zoonis yang artinya ditularkan dari hewan ke manusia. Kemudian menular dari manusia ke manusia.
Penyakit dari virus monkeypox pertama kali ditemukan di Denmark tahun 1958, kemudian kasus bagi manusia pertama kali ditemukan di Republik Kongo pada 1970.
Monkeypox lalu menjadi wabah endemik di Afrika Barat dan Tengah. Namun, pada 6 Mei 2022 ada laporan terjangkitnya monkeypox di Inggris, wilayah non-endemis.
Kemudian, pada akhir Juli 2022 lalu sudah ada 75 negara yang melaporkan adanya monkeypox di wilayahnya dengan jumlah kasus total 17.156 positif cacar monyet.
Di Indonesia, terlapor ada 9 kasus suspek cacar monyet. Di mana, kesemuanya dilaporkan negatif setelah pemeriksaan.
Baca Juga: Apa Itu Monkeypox? Ini Penyebab, Gejala pada Tubuh, dan Cara Penularan Penyakit Cacar Monyet
Daftar gejala monkeypox
Ada tanda dan gejala monkeypox yang terkadang dikenali mirip dengan penyakit sifilis atau herpes, meski ada perbedaan.
Diketahui, dari infeksiemerging.kemkes.go.id, golongan rentan yang beresiko dari monkeypox adalah perempuan hamil, anak-anak dan orang yang punya gangguan imun atau kekebalan tubuh.
Masa inkubasi dari gejala monkeypox yakni 2-4 minggu dan biasanya akan sembuh sendiri. Namun, pada kasus beberapa orang dapat menyebabkan komplikasi medis dan kematian.
1. Paling umum, gejala monkeypox adalah demam, sakit kepala hebat dan lemas.
2. Kemudian ada nyeri otot dan sakit punggung.
3. Ada pembengkakan kelenjar getah bening (di leher, ketiak atau selangkangan) dan ruam atau lesi kulit.
4. Ruam atau lesi pada kulit akan berkembang mulai dari bintik merah seperti cacar, lepuh berisi cairan bening, lepuh berisi nanah, kemudian mengeras atau keropeng lalu rontok.
5. Ruam cenderung terkonsentrasi pada wajah, telapak tangan dan telapak kaki. Pun, ruam dapat ditemukan di mulut, alat kelamin, dan mata.
Baca Juga: Cara Penularan Cacar Monyet atau Monkeypox, Gejala dan Cara Pencegahan
Bagaimana cara penularan monkeypox?
Dikutip dari Twitter Badan Kesehatan Dunia atau WHO, penularan monkeypox kerap terjadi karena hubungan badan atau kontak langsung.
Kontak langsung yakni melalui darah, cairan tubuh, dan lesi atau ruam kulit mukosa.
Penularan monkeypox juga bisa terjadi pada ibu ke bayi melalui plasenta.
Adapun pencegahan risiko penularan monkeypox dari hewan ke manusia yakni dengan membiasakan diri mengonsumsi daging yang sudah dimasak dengan benar.
Baca Juga: 7 Kelompok Orang Ini Riskan Terkena Monkeypox, Berikut Gejala dan Cara Penularan dari Monkeypox
Menghindari konsumsi atau menangani daging yang diburu dari hewan liar (bush meat). Serta, langsung memeriksakan diri setelah baru kembali dari wilayah terjangkit.
Untuk mencegah risiko penularan monkeypox dari manusia ke manusia adalah menghindari pola hidup bergonta-ganti pasangan seks.
Menerapkan perilaku hidup bersih dan menggunakan APD sesuai saat merawat penderita.
Baca Juga: Apa Itu Penyakit Cacar Monyet? Ini Gejala, Asal-Usul, Penyebab, Cara Obati Monkeypox
Demikian update terkini suspek monkeypox di Jateng Indonesia, penjelasan apa itu cacar monyet lengkap gejala dan cara penularan penyakit.***
