BERITA DIY - Berikut informasi tentang lima hari yang diharamkan untuk berpuasa dalam Islam, lengkap dengan tanggal, penjelasan, dan dasar hukum dilarang berpuasa pada waktu tersebut.
Dalam ajaran Islam ibadah puasa ada yang wajib dan ada yang sunah. Ibadah puasa yang wajib yaitu dilakukan pada bulan Ramadhan selama satu bulan penuh.
Ibadah puasa sunah dalam Islam banyak contohnya seperti Puasa Senin Kamis, Puasa Daud, Puasa Dzulhijjah, Puasa Tarwiyah, dan Puasa Arafah. Puasa-puasa sunah tersebut memiliki keutamaannya masing-masing.
Namun, perlu diketahui bahwa dalam ajaran Islam juga terdapat waktu-waktu atau hari yang diharamkan untuk berpuasa. Untuk mengetahui hari apa saja yang diharamkan untuk berpuasa dalam Islam baca artikel ini sampai selesai.
Dikutip dari NU Jatim, berikut ini lima hari yang diharamkan untuk berpuasa dalam Islam lengkap dengan penjelasan, tanggal, dan dasar hukumnya:
1. Hari Raya Idul Fitri
Hari yang diharamkan untuk melaksanakan puasa yang pertama yaitu Hari Raya Idul Fitri yaitu tanggal 1 Syawal. Hari Raya Idul Fitri merupakan hari kemenangan bagi umat Islam yang dirayakan dengan penuh kegembiraan.
Pada hari tersebut diharamkan diharamkan untuk melakukan puasa. Larangan berpuasa pada Hari Raya Idul Fitri salah satu dasar hukumnya yaitu hadi Nabi Muhammad SAW.
نَهَى رَسُولُ اللهِ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ صِيَامِ يَوْمَيْنِ: يَوْمَ الفِطْرِ وَيَوْمَ الأَضْحَى – متفق عليه
“Rasukullah SAW melarang berpuasa pada dua hari: hari fitri dan hari adha.“ (H.R Muttafaq alaihi)
2. Hari Raya Idul Adha
Waktu yang diharamkan untuk berpuasa berikutnya yaitu Hari Raya Idul Adha tanggal 10 Dzulhijjah. Hari Raya Idul Adha merupakan hari raya kedua bagi umat Islam.
Pada hari tersebut umat Islam disunahkan untuk menyembelih hewan kurban dan dibagikan kepada fakir miskin.
3. Hari Tasyrik
Waktu yang diharamkan untuk berpuasa berikutnya ada pada tiga hari Tasyrik yaitu pada tanggal 11, 12, dan 13 bulan Dzulhijjah. Tiga hari Tasyrik tersebut merupakan hari di mana umat Islam masih dalam suasana merayakan Hari Raya Idul Adha.
Salah satu hadis Nabi Muhammad SAW juga menjelaskan tentang diharamkannya berpuasa pada tiga hari tasyrik.
إِنَّهَا أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْب وَذِكْرِ اللهِ تَعَالى – رواه مسلم
“Sesungguhnya hari itu (Tasyrik) adalah hari makan, minum, dan zikrullah.” (H.R Muslim)
Demikian informasi tentang lima hari yang diharamkan untuk berpuasa dalam Islam, lengkap dengan tanggal, penjelasan, dan dasar hukum dilarang berpuasa pada waktu-waktu tersebut.***