BERITA DIY - Pada 1 April 2022, PT Pertamina resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) untuk beberapa jenis tertentu, salah satunya Pertamax. Simak perbedaan harga BBM di SPBU Shell Indonesia, VIVO dan BP AKR.
Melihat kondisi harga minyak dunia yang semakin mahal, Pertamina mengumumkan secara resmi kenaikan harga BBM Pertamax. Pertamina memastikan kenaikan harga tersebut masih di bawah harga keekonomian.
Sementara Pertalite dan Solar sebagai BBM Subsidi masih dengan harga semula yaitu Rp7.650 per liter untuk Pertalite dan Solar Subsidi seharga Rp5.150 per liter. Demikian upaya pemerintah bersama pertamina untuk menyediakan bahan bakar dengan harga terjangkau.
Adanya krisis geopolitik yang masih berkembang hingga kini membuat harga minyak dunia melonjak hingga di atas 100 dolar AS per baler. Hal tersebut akhirnya berimbas pada harga minyak mentah Indonesia menjadi 114,55 dolar AS per barel.
Artinya, harga minyak mentah Indonesia melambung tingi hingga lebih dari 56 persen atau 73,36 Dolar AS per barel dari periode Desember 2021. Tindakan yang dilakukan Pertamina dalam menyikapi hal ini adalah dengan selektif dalam melakukan penyesuaian harga.
Tindakan tersebut dibuktikan dengan kenaikan harga BBM yang hanya berlaku untuk BBM Non Subsidi saja. Berikut merupakan perbedaan harga BBM pertamax di SPBU Shell Indonesia, VIVO dan BP AKR.
1. Pertamina