BERITA DIY - Tak usah mendaftar Kartu Prakerja gelombang 23 jika masuk dalam 10 golongan orang yang tidak bakal lolos seleksi menjadi peserta.
Diketahui, pendaftaran akun Kartu Prakerja 2022 akan dibuka lagi mulai 5 Januari 2022. Namun, untuk pembukaan gelombang 23 belum ada informasi pasti.
Pendaftaran Kartu Prakerja dilakukan di link prakerja.go.id. Menurut keterangan Menteri Keuangan Sri Mulyani, pada 2022 ini kuota Prakerja ada 2,9 juta orang.
Baca Juga: Pendaftaran Akun Kartu Prakerja Dibuka 3 Hari Lagi, Berikut Ini 5 Tips Agar Lolos Gelombang 23
Kartu Prakerja masuk dalam upaya Pemulihan Ekonomi Nasional sektor perlindungan masyarakat.
"Untuk 2022 kita tetap melakukan PC-PEN sebesar Rp 414 triliun yang terdiri dari area kesehatan, perlindungan masyarakat dan penguatan pemulihan ekonomi," kata Sri Mulyani seperti dikutip dari Antara.
Pemerintah memberikan Kartu Prakerja untuk warga negara Indonesia atau WNI. Namun, ada 10 golongan WNI yang tak perlu mendaftar karena dipastikan tak akan lolos.
Berikut daftar 10 golongan orang yang tidak akan lolos Kartu Prakerja gelombang 23:
1. WNI yang belum berusia 18 tahun ke atas.
2. Masih bersekolah, kuliah atau menempuh pendidikan formal lainnya.
3. Anggota TNI/Polri.
4. PNS/PPPK (ASN).
Baca Juga: Daftar Bansos Pemerintah Cair di Tahun 2022: Ada PKH BPNT Kemensos, BLT Dana Desa dan Kartu Prakerja
5. Kepala Desa/Perangkat Desa.
6. Komisaris BUMN/BUMD.
7. Anggota DPR/DPRD.
8. Penerima bansos lain yang tercatat dalam DTKS Kemensos.
9. Penerima BPUM atau BLT UMKM.
10. Pernah menjadi peserta Kartu Prakerja sebelumnya.
Nah, jika tidak termasuk dalam 10 golongan tersebut, kamu bisa mendaftar Kartu Prakerja melalui link prakerja.go.id. Langkah daftarnya yaitu:
- Akses www.prakerja.go.id, menggunakan browser pada HP atau laptop.
- Siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK.
- Masukkan data diri dan ikuti petunjuk pada layar.
- Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online.
- Klik “Gabung” pada gelombang yang sedang dibuka.
Jika sama seperti gelombang sebelumnya, maka setiap peserta Kartu Prakerja akan mendapatkan bantuan Rp 3,55 juta. Rinciannya Rp 1 juta untuk pelatihan, Rp 2,4 juta untuk insentif tunai, dan Rp 150 ribu untuk insentif survei.
Demikian informasi terkait pendaftaran Kartu Prakerja 2022. Jangan daftar jika termasuk 10 orang yang dijamin tak bakal lolos gelombang 23.***