Di sini, pertarungan kedua antara Luffy vs Kaido diciptakan Eiichiro Oda, pengarang cerita One Piece sebagai laga hidup-mati keduanya dalam final arc Onigashima.
Sebelum pergi, Yamato memperlihatkan jika bebatuan yang menopang Onagashima untuk melayang di udara sedang berjatuhan.
Ini menandakan jika kekuatan naga dari Kaido telah cukup berkurang. Kaido, sebut dari Yamato, mampu membuat Flame Cloud (Awan Api) untuk berlari di udara.
Di panel lainnya, Yamato menginginkan Momo agar menciptakan Awan Api untuk menopang kembali Onigashima. Pasalnya, jika jatuh akan menimpa Flower Capital/Ibukota Bunga.
Namun, Momo yang baru saja tahu ia bisa berubah dalam wujud naga kebingungan dengan apa yang disuruh oleh Yamato.
Panel selanjutnya akan menggambarkan pertarungan Zoro vs King. Ya, jelang akhir arc Onigashima ini akan ada dua perseteruan ciamik, antara Luffy vs Kaido dan Zoro vs King.
King akan memakai kekuatan mode Zoan miliknya yang merupakan level atas untuk menghadapi Zoro.
Meski begitu, Zoro juga masih bisa menandingi King dengan sedikit mengahancurkan topeng dari komandan terkuat Kaido tersebut.