Network
BERITA DIY - Begadang merupakan aktivitas seseorang yang melakukan sebuah pekerjaan atau hal lainnya hingga melewati jam malam waktu tidur yang efektif. Waktu tidur yang baik bagi setiap orang adalah pada pukul 22:00 WIB.
Tidur diperlukan untuk mengistirahatkan tubuh dan mengisi ulang energi untuk kegiatan hari esoknya. Tidur yang cukup akan membuat badan terasa fresh dan sehat untuk melakukan aktivitas lebih maksimal.
Bagi orang-orang yang kerap begadang dan melewatkan jam tidur efektif dapat mengalami dampak buruk baik dari kesehatan fisik maupun mental serta menghambat optimalisasi pekerjaaan.
Baca Juga: Terkait Lockdown Akhir Pekan DKI Jakarta, Wakil Gubernur Katakan Belum Bisa Diterapkan! Ini Sebabnya
Baca Juga: Rumus IMT, Deskripsi dan Cara Menghitung Indeks Massa Tubuh atau IMT
Berikut ini dirangkum oleh BERITA DIY, dampak-dampak buruk begadang bagi kesehatan:
Menurunkan tingkat konsentrasi
Begadang berakibat pada terpotongnya jam tidur dan berdampak pada kelelahan tubuh dan pikiran. Kelanjutannya adalah menurunnya daya nalar dalam memecahkan masalah dan tingkat konsentrasi.
Menurunnya konsentrasi jelas sangat berbahaya karena tingkat kewaspadaan terhadap sesuatu menjadi menurunkan, dan bagi para pekerja hal ini mampu menjadi akar dari kecelakaan kerja.
Mudah pikun atau melupakan hal-hal yang penting
Ketika tidur, otak akan mengalami proses regenerasi sel yang berguna untuk memperkuat ingatan. Proses ini juga akan memindahkan ingatan dan memori ke otak yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan jangka panjang.
Baca Juga: Aroma Keberuntungan Zodiak: Ada Rosemary untuk Sagitarius, Lavender Gemini, dan Sedap Malam Scorpio
Saat begadang, regenerasi sel oleh otak akan terhambat karena jam tidur yang berantakan.
Mudah Depresi
Orang yang kerap mengalami depresi dan gangguan kecemasan adalah orang-orang yang kekurangan jam tidur. Regenerasi sel yang terhambat dapat berakibat pada kelelahan berfikir dan berujung depresi.
Selain itu, efek kafein dalam kopi yang kerap digunakan sebagai minuman untuk begadang dapat menciptakan kemungkinan depresi yang lebih parah.
Kelelahan di siang hari dan mudah mengantuk
Seseorang butuh tidur yang cukup minimal 6 jam dalam satu hari. Aktivitas yang padat juga berbanding lurus dengan waktu istirahat yang diperlukan.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Mengatasi Cegukan Dengan Cepat Akibat Kejang Otot Diafragma
Saat seseorang kekurangan waktu tidur, jelas akan mengalami fase kelelahan fisik hingga kerap sering didatangi rasa kantuk di luar jam-jam istirahat biasanya.
Dampak negatif begadang masih cukup banyak diantaranya adalah mudah sakit, emosi tidak terkendali dan dampak-dampak lainnya yang merugikan. Hal ini juga dipengaruhi oleh pribadi masing-masing dan kapasitas yang dimilikinya.***
