Apa Saja Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha? Ini Jadwal dan Bacaan Niatnya

10 Juni 2024, 08:28 WIB
Ilustrasi - 3 puasa sunnah sebelum Idul Adha, jadwal, dan bacaan niatnya lengkap dalam Bahasa Arab, latin, dan artinya. /www.freepik.com/@YusufSangdes

BERITA DIY - Pada bulan Dzulhijjah terdapat beberapa anjuran puasa sunnah yang dilakukan sebelum Idul Adha di tanggal 10 Dzulhijjah.

Lalu, apa saja puasa sunnah sebelum Idul Adha? Berikut ini jadwal dan bacaan niatnya.

Sebelum Idul Adha pada 10 Dzulhijjah, terdapat tiga puasa sunnah yang dianjurkan dan dapat dilaksanakan oleh umat Islam.

Tentu saja meski tidak wajib, melaksanakan ibadah puasa sunnah akan mendapatkan pahala berlipat dari Allah SWT.

Baca Juga: Bacaan Doa Menyembelih Hewan Kurban Kambing maupun Sapi Saat Idul Adha Sesuai Tuntunan Nabi Muhammad

Simak tiga jenis puasa sunnah sebelum Idul Adha.

Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha

Hari Raya Idul Adha dilaksanakan pada tanggal 10 Dzulhijjah. Sehingga, secara keseluruhan puasa sunnah sebelum Idul Adha dilakukan terhitung mulai tanggal 1-9 Dzulhijjah.

Pada tahun 2024 masehi, pemerintah telah menetapkan Idul Adha 1445 H jatuh pada Senin, 17 Juni 2024. Maka, pelaksanaan puasa sunnah dilakukan maksimal pada Minggu, 16 Juni 2024.

 

Berikut ini 3 puasa sunnah yang dapat dikerjakan sebelum Idul Adha:

Baca Juga: Jadwal Puasa Dzulhijjah dan Niat untuk Besok 8 Juni 2024, Kapan Waktu Membacanya?

1. Puasa Dzulhijjah

Puasa Dzulhijjah dilaksanakan pada tanggal 1-7 Dzulhijjah. Disebutkan dalam hadits yang berasal dari Ibnu Umar Ra tentang keutamaan puasa Dzulhijjah.

Rasulullah Saw bersabda: "Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal shalih di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya dari pada hari yang sepuluh (sepuluh hari pertama dari Dzulhijjah)." (HR. Ahmad, dishahihkan Syaikh Ahmad Syakir).

Berikut ini bacaan niat puasa Dzulhijjah:

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta'âlâ.
Artinya: "Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah hari ini karena Allah ta'âlâ."

2. Puasa Tarwiyah

Puasa Tarwiyah merupakan puasa yang dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah.

Berikut ini bacaan niat puasa Tarwiyah:

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i tarwiyata sunnatan lillâhi ta'âlâ. Artinya: "Saya niat puasa sunnah Tarwiyah hari ini karena Allah ta'âlâ."

Baca Juga: Hasil Sidang Isbat Idul Adha 1445 Hijriah Hari Ini Pengumuman Jam Berapa? Cek Link Live Streaming

3. Puasa Arafah

Pada Arafah dilaksanakan tepat sehari sebelum Idul Adha, tepatnya tanggal 9 Dzulhijjah atau pada tahun 2024 yakni pada tanggal 16 Juni 2024. Berpuasa pada tanggal tersebut dapat menghapus dosa selama dua tahun, Rasulullah SAW bersabda:

صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِي بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُوْرَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِيْ قَبْلَهُ

Artinya: "Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu" (HR Muslim).

Berikut ini bacaan niat puasa Arafah:

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِعَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i arafata sunnatan lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa sunnah Arafah hari ini karena Allah ta'âlâ.

Itulah informasi apa saja puasa sunnah sebelum Idul Adha, jadwal, dan bacaan niatnya.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler