Apa Itu OECD? Organisasi Ekonomi Dunia dan Negara Anggotanya

18 April 2024, 15:39 WIB
Pemerintah Indonesia dan Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) giat melakukan kerja sama untuk memperkuat praktik tata kelola pemerintahan serta bertukar pengalaman di berbagai bidang lainnya. /Dok. Kemenko Perekonomian/

BERITA DIY - Simak informasi pengertian dan penjelasan OECD, sebuah organisasi ekonomi dunia dan negara anggotanya.

Setiap negara di dunia tidak bisa 'hidup' sendiri dan harus melakukan kerja sama dengan negara lain.

Pada bidang ekonomi, salah satu bentuk kerja sama antar negara di dunia adalah organisasi OECD.

Lantas, apa itu OECD?

Baca Juga: Contoh Sambutan Halal Bihalal Lebaran Idul Fitri Singkat dan Menarik

Pengertian OECD

OECD merupakan organisasi internasional yang menaruh perhatian pada isu dan permasalahan global di berbagai aspek, terutama di perekonomian. OECD telah memiliki banyak negara anggota tersebar dari berbagai benua.

Mengutip dari laman oecd.org, OECD atau Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi adalah organisasi internasional yang berupaya membangun kebijakan yang lebih baik untuk kehidupan yang lebih baik.

Organisasi ini memiliki tujuan untuk membentuk kebijakan yang mendorong kemakmuran, kesetaraan, peluang, dan kesejahteraan bagi semua. Kami memanfaatkan pengalaman dan wawasan selama 60 tahun untuk mempersiapkan dunia masa depan dengan lebih baik.

Bersama dengan pemerintah, pembuat kebijakan, dan masyarakat, kami berupaya menetapkan standar internasional berbasis bukti dan menemukan solusi terhadap berbagai tantangan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Mulai dari meningkatkan kinerja ekonomi dan menciptakan lapangan kerja hingga mendorong pendidikan yang kuat dan memerangi penghindaran pajak internasional, kami menyediakan forum unik dan pusat pengetahuan untuk data dan analisis, pertukaran pengalaman, berbagi praktik terbaik, dan saran mengenai kebijakan publik dan penetapan standar internasional.

Baca Juga: Apa Arti Pandemic Treaty WHO Diungkapkan Komjen Pol Dharma Pongrekun di Podcast dr Richard Lee

Tujuan OECD

Secara lebih lengkap OECD memiliki beberapa tujuan dan perannya dalam kerja sama tersebut, antara lain:

1. Peningkatan Ekonomi dan Pembangunan

OECD berfokus pada pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan mengembangkan kebijakan untuk mendukung pembangunan sosial, lingkungan berkelanjutan, dan inovasi.

2. Penyusunan Kebijakan dan Rekomendasi

OECD menghasilkan laporan penelitian, analisis, dan rekomendasi kebijakan untuk pengambilan keputusan di tingkat nasional dan internasional.

3. Kerja Sama Internasional

OECD memfasilitasi kerja sama ekonomi antara negara-negara anggota dan mitra. Hal ini bertujuan untuk melibatkan negara dalam pertukaran pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya.

4. Pemberdayaan Wanita

OECD aktif dalam mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan wanita dalam dunia kerja, serta memberikan panduan untuk mencapai tujuan ini.

5. Perlindungan Lingkungan

OECD mendukung kebijakan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab pada lingkungan. Mereka mengembangkan panduan untuk mengurangi dampak lingkungan.

6. Mengurangi Ketidaksetaraan

OECD berupaya untuk mengurangi ketidaksetaraan sosial dan ekonomi di negara anggotanya dengan mengadvokasi reformasi kebijakan yang inklusif.

Baca Juga: Apa Itu Penyakit X? Peringatan WHO Agar Bersiap Atas Ancaman Pandemi Baru Dunia yang Mengkhawatirkan

 

Negara Anggota OECD

Terhitung sejak akhir tahun 2023, OECD memiliki 38 negara anggota yang sebagian besar merupakan negara-negara maju dan menjadi kekuatan ekonomi besar di dunia.

Berikut daftar negara anggota OECD:

1. Australia (Bergabung tahun 1971)

2. Austria (Bergabung tahun 1961)

3. Belgia (Bergabung tahun 1961)

4. Kanada (Bergabung tahun 1961)

5. Cile (Bergabung tahun 2010)

6. Kolombia (Bergabung tahun 2020)

7. Kosta Rika (Bergabung tahun 2021)

8. Republik Ceko (Bergabung tahun 1995)

9. Denmark (Bergabung tahun 1961)

10. Estonia (Bergabung tahun 2010)

11. Finlandia (Bergabung tahun 1969)

12. Prancis (Bergabung tahun 1961)

13. Jerman (Bergabung tahun 1961)

14. Yunani (Bergabung tahun 1961)

15. Hongaria (Bergabung tahun 1996)

16. Islandia (Bergabung tahun 1961)

17. Irlandia (Bergabung tahun 1961)

18. Israel (Bergabung tahun 2010)

19. Italia (Bergabung tahun 1962)

20. Jepang (Bergabung tahun 1964)

21. Korea (Bergabung tahun 1996)

22. Latvia (Bergabung tahun 2016)

23. Lithuania (Bergabung tahun 2018)

24. Luxembourg (Bergabung tahun 1961)

25. Meksiko (Bergabung tahun 1994)

26. Belanda (Bergabung tahun 1961)

27. Selandia Baru (Bergabung tahun 1973)

28. Norwegia (Bergabung tahun 1961)

29. Polandia (Bergabung tahun 1996)

30. Portugal (Bergabung tahun 1961)

31. Republik Slovakia (Bergabung tahun 2000)

32. Slovenia (Bergabung tahun 2010)

33. Spanyol (Bergabung tahun 1961)

34. Swedia (Bergabung tahun 1961)

35. Swiss (Bergabung tahun 1961)

36. Turki (Bergabung tahun 1961)

37. Inggris (Bergabung tahun 1961)

38. Amerika Serikat (Bergabung tahun 1961)

Itulah informasi mengenai pengertian dan penjelasan OECD, sebuah organisasi ekonomi dunia dan negara anggotanya.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler