BERITA DIY - Saat ini banyak yang cari cara daftar BSU 2023, cek BSU dengan NIK login Kemnaker - BPJS Ketenagakerjaan, syarat penerima BSU 2023 dan BSU 2023 kapan cair.
Yuk daftar sekarang! BLT sebesar Rp 3 juta masih cair ke 10 juta penerima di September 2023, cek bukan di link BSU BPJS Ketenagakerjaan maupun Kemnaker.
Dengan situasi ekonomi yang masih dinamis, 2022 sempat menjadi tahun penuh tantangan bagi para pekerja di Indonesia.
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi adalah melonjaknya harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Namun, Pemerintah yang berkomitmen terhadap kesejahteraan rakyatnya, telah merespons cepat melalui berbagai program bantuan.
Salah satu program yang dikenalkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) adalah Bantuan Subsidi Upah (BSU).
Melalui program ini, pada 2022, para pekerja menerima bantuan sejumlah Rp 600 ribu, yang cair satu kali.
Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, angka ini tampak lebih kecil. Misalnya, pada 2021, nominal BSU adalah Rp 1,2 juta dan bahkan mencapai Rp 2,4 juta saat pandemi COVID-19 mengguncang dunia di tahun 2020.
Kendati demikian, besar kecilnya bantuan ini selalu disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi yang sedang berlangsung.
Saat pandemi mendera di tahun 2020 dan 2021, Pemerintah berfokus untuk meringankan beban ekonomi pekerja yang terdampak.
Namun, dengan mulai meredanya pandemi di 2022 dan munculnya isu kenaikan BBM, fokus bantuan beralih untuk membantu pekerja dengan pendapatan rendah.
Kriteria penerima BSU sendiri ditentukan melalui kerja sama antara Kemnaker dan BPJS Ketenagakerjaan.
Para pekerja yang berhak menerima bantuan ini adalah mereka yang memiliki gaji dasar sesuai ketentuan Kemnaker dan terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.
Namun, di tengah ketidakpastian apakah BSU 2023 akan kembali dicairkan, kabar baik datang bagi masyarakat Indonesia.
Program Keluarga Harapan (PKH) yang dikelola oleh Kementerian Sosial (Kemensos) dipastikan kembali dijalankan di tahun 2023.
Program ini ditujukan untuk membantu masyarakat miskin agar bisa melepaskan diri dari belenggu kemiskinan. Berbagai kategori penerima diantaranya adalah anak usia dini, siswa mulai dari SD hingga SMA, penyandang disabilitas, ibu hamil, dan juga lansia.
Berikut rincian besaran bantuan PKH:
- Ibu Hamil/Nifas: Rp. 3.000.000,-
- Anak Usia Dini (0-6 Tahun): Rp. 3.000.000,-
- Pendidikan Anak SD/Sederajat: Rp. 900.000,-
- Pendidikan Anak SMP/Sederajat: Rp. 1.500.000,-
- Pendidikan Anak SMA/Sederajat: Rp. 2.000.000,-
- Penyandang Disabilitas Berat: Rp. 2.400.000,-
- Lanjut Usia: Rp. 2.400.000,-
Untuk mendaftar menjadi penerima PKH, Anda dapat melakukan pendaftaran online dengan cara berikut:
- Unduh aplikasi 'Cek Bansos' melalui Google Play Store.
- Buat akun dengan mengisi data diri lengkap seperti KTP, KK, dan foto diri.
- Masuk ke aplikasi dengan user id dan kata sandi yang telah dibuat.
- Dalam aplikasi, Anda akan menemukan menu 'Profil', 'Cek Bansos', 'Tanggapan Kelayakan', dan 'Daftar Usulan'. Pilih menu 'Daftar Usulan'.
- Isi data diri dengan lengkap, termasuk foto diri dan foto rumah.
Tidak perlu ragu lagi, segera daftarkan diri Anda! Kesempatan emas ini bisa menjadi titik balik bagi banyak keluarga di Indonesia dalam menghadapi tantangan ekonomi.***