Sejarah Candi Sukuh yang Punya Relief Vulgar, Ada di Mana dan Kapan Ditemukan?

3 September 2023, 15:26 WIB
Informasi tentang sejarah Candi Sukuh yang punya relief vulgar, ada di mana dan kapan ditemukan cek di sini. /Tangkapan layar visitjawatengah.jatengprov.go.id

BERITA DIY - Saat ini banyak yang cari sejarah Candi Sukuh yang punya relief vulgar, ada di mana dan kapan ditemukan.

Candi Sukuh merupakan salah satu candi bersejarah yang belum banyak diketahui oleh masyarakat.

Berbeda halnya dengan Candi Borobudur atau pun Candi Prambanan yang sangat populer dan banyak dikunjungi.

Oleh karena itu banyak orang pun penasaran di mana Candi Sukuh, kapan ditemukan dan bagaimana sejarahnya.

Baca Juga: Candi Borobudur di Indonesia Tidak Lagi Masuk dalam 7 Keajaiban Dunia, Ini Alasannya

Candi Sukuh lokasinya berada di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Mengutip bob.kemenparekraf.go.id, lokasi Candi Sukuh berada di lereng kaki Gunung Lawu dengan ketinggian kurang lebih 1.186 meter di atas permukaan laut.

Candi Sukuh merupakan candi peninggalan zaman kerajaan Hindu. Tapi, bentuk Candi Sukuh berbeda dengan candi Hindu pada umumnya yang ada di Indonesia.

Bentuk Candi Sukuh menyerupai Piramida dari budaya Suku Maya di Meksiko dan peninggalan budaya Inca di Peru.

Baca Juga: Kronologi Meme Stupa Candi Borobudur Diedit Mirip Jokowi, Ini Penjelasan Roy Suryo dan Bantah Pengedit

Candi Sukuh pertama kali ditemukan pada tahun 1815 oleh Johnson, Residen Surakarta pada masa penjajahan. 

Johnson awalnya melakukan penelitian untuk mengumpulkan data-data untuk penulisan buku the History Of Java yang dilakukan Thomas Stamford Raffles. 

Pada tahun 1928, arkeolog Belanda bernama Van Der vlies melakukan penelitian pemugaran pertama.

Sementara itu, dikutip dari visitjawatengah.jatengprov.go.id, Candi Sukuh diperkirakan dibangun pada abad 15. 

Baca Juga: 2 Candi di Sleman Kembali Dibuka, Destinasi Baru untuk Wisatawan yang Berlibur di Yogyakarta saat Lebaran 2022

Di Candi Sukuh terdapat relief Garudeya, Sudamala, dan Dewa Ruci menceritakan tentang kompleknya hidup manusia.

Relief yang ada di Candi Sukuh ini agak vulgr karena memampangkan alat kelamin secara jelas.

Selain itu, terdapat Lingga dan Yoni yaitu lambang alat kelamin laki-laki dan perempuan yang dipercaya sebagai asal mula manusia.

Itulah informasi tentang sejarah Candi Sukuh yang punya relief vulgar, ada di mana dan kapan ditemukan.***

Editor: F Akbar

Tags

Terkini

Terpopuler