BERITA DIY - Usai laga PSM Makassar vs Persib Bandung ditunda akibat COVID-19, Ketua PSSI bocorkan opsi jadwal BRI Liga 1 disetop. Tahun ini tak ada juara?.
Sebelumnya Satgas COVID-19 menyebut bahwa terdapat 52 pemain BRI Liga 1 dari 12 tim terjangkit COVID-19 beserta 16 ofisial klub.
Putaran kedua Liga 1 Indonesia 2021-2022 diterjang kasus COVID-19. Beberapa klub yang pemainnya terkonfirmasi positif antara lain Arema FC, Persebaya, Persib, Persija, PSM, PSS, Persik hingga Madura United.
Akibat badai COVID-19 ini, laga PSM Makassar vs Persib Bandung pada 2 Februari 2022 lalu sempat ditunda. Sebab Persib hanya punya 13 nama yang siap bertanding.
Sebelumnya, hal serupa terjadi pada pertandingan Persipura melawan Madura United. Sebanyak 19 pemain Madura United terjangkit COVID-19 sehingga membuat laga itu tak digelar sampai waktu yang belum ditentukan.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan akan menggelar pertemuan darurat Jumat malam ini, membahas nasib kelanjutan Liga 1 Indonesia 2021-22 yang tengah dilanda kasus positif COVID-19 di antara para pemain.
“Kami akan melakukan evaluasi dan menggelar emergency meeting. Kami akan menyampaikan perkembangannya seperti apa, diteruskan dengan situasi sekarang atau kami akan mengistirahatkan dulu karena tidak semudah itu untuk memberhentikan kompetisi,” ungkap Iriawan dikutip dari Antara, Jumat, 4 Februari 2022.
“Oleh sebab itu, mohon sabar, mungkin besok akan disampaikan hasil emergency meeting malam ini dengan Direktur LIB, Wakil Ketua Umum dan Sekjen PSSI,” tambah dia.
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengakui bahwa menghentikan liga merupakan keputusan yang sulit karena dapat berpengaruh terhadap jadwal berakhirnya kompetisi.
Apabila Liga 1 berakhir di luar jadwal yang telah ditetapkan maka tak menutup kemungkinan akan bentrok dengan kalender AFC dan AFF.
Di sisi lain, Iwan juga tidak menyangkal jumlah kasus COVID-19 di Indonesia saat ini makin meningkat, termasuk di kalangan peserta klub Liga 1.
“Kemarin ada istirahat pada 21-25 Januari, di sana ada kelonggaran di mana pemain bisa keluar dari hotel. Kami berharap sebetulnya klub bisa mengawasi pemainnya,” tegasnya.
Namun demikian, dia tak mengungkapkan bahwa tahun ini Liga 1 tanpa juara seperti tahun sebelumnya. Ketahui informasi terbaru di Berita DIY.***