BERITA DIY - Sebentar lagi hampir seluruh wilayah di tanah air akan melewatkan momentum langka yakni Gerhana Bulan Total (GBT)
Kejadian Super Blood Moon ini jatuh pada hari ini Selasa, 26 Mei 2021 mulai pukul 16.44 WIB hingga 18.25 WIB.
Fenmena ini adalah fenomena langka yang tentunya sangat ditunggu-tunggu dan sayang bila dilewatkan.
Baca Juga: Bacaan Niat dan Doa Shalat Gerhana Bulan, Lengkap Arab, Latin, Terjemahan Indonesia
Sebagai umat muslim, terdapat sunnah yang dianjurkan apabila akan terjadi gerhana yakni Sholat sunnah gerhana.
Dalam sebuah sahih disebutkan,” Sesungguhnya matahari dan bulan adalah sebuah tanda dari tanda-tanda Allah SWT. Keduanya tidak menjadi gerhana disebabkan kematian seseorang atau kelahirannya. Bila kalian mendapati gerhana, maka lakukanlah shalat dan berdoalah hingga selesai fenomena itu,” hadist riwayat Bukhari, Muslim dan Ahmad.
Namun taukah apa perbedaan dari sholat sunnah untuk gerhana matahari dengan sholat sunnah untuk gerhana bulan?
Merangkum dari berbagai sumber, berikut BERITA DIY sajikan perbedaan dari keduanya:
Secara penyebutan, salat yang dilakukan saat gerhana bulan disebut dengan salat khusuf, sedangkan saat gerhana matahari disebut dengan salat kusuf.
Selain itu, sejumlah ulama juga mengungkapkan perbedaan lain dari salat gerhana yakni dari niatnya.
“Ushallii Sunnatal Khusuufil-Qomari Rak’ataini Lillahi Ta’alaa,” untuk Gerhana Bulan dan “Ushallii Sunnatal Kusuufis-Syamsi Rak’ataini Lillahi Ta’alaa,” untuk Gerhana Matahari.
Perbedaan lainya ialah di waktu pelaksanaan sholat keduanya, jika salat gerhana matahari dilakukan pada waktu pagi hingga senja sedangkan gerhana bulan pada waktu sebaliknya.