BERITA SLEMAN - Hari ini merupakan hari terakhir di bualn April yang sekaligus menjadi momen terakhir pencairan Bantuan sosial atau bansos tunai Rp 300 ribu.
Laman cekbansos.kemensos.go.id yang merupakan update dari dtks.kemensos.go.id, adalah laman baru, di mana masyarakat yang bisa cek daftar penerima BST.
Nomor KTP atau KIS sebagai alat input tak perlu lagi digunakan dalam melakukan cek na penerima bansos guna mengetahui apakah keluarganya mendapatkan bantuan ini atau tidak.
Untuk mengetahui jenis bansos yang diterima dan status pencairannya, penerima bantuan kini hanya perlu memilih alamat lengkap desa hingga provinsi dan memasukkan nama lengkap.
Upgrading terdahap DTKS di Kemensos, kata Menteri Sosial (Menkes) Tri Rismaharini, telah dilakukan oleh pihaknya.
Sebelumnya, sebanyak 21 juta data ganda penerima bansos sudah "ditidurkan'' sehingga hanya tersisa satu nama yang terdaftar.
Melalui DTKS terbaru, yakni cekbansos.kemensos.go.id, pihaknya sudah memperbaiki daya penerima bansos, serta memastikan penerima bansos memiliki identitas tunggal.
Sesuai aturan, seseorang dimungkinkan menerima PKH dan BPNT. Tapi jika menerima BST maka tidak bisa menerima jenis bantuan yang lain.
Baca Juga: Ramalan Shio Besok 1 Mei 2021: Keuangan dan Keberuntungan Menyertai Kehidupan Pemilik Shio Ini
Sebagai informasi, bansos tunai Rp 300 ribu atau BST hanya cair hingga bulan April 2021 ini untuk 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Berikut cara untuk mengecek nama kita apakah terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak di cekbansos.kemensos.go.id
- Kunjungi laman cekbansos.kemensos.go.id
- Pilih Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Desa sesuai KTP
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP
- Masukan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode
- Jika kode tidak jelas, klik kotak kode untuk mendapat kode terbaru
- Klik tombol cari
Setelah itu akan muncul apakah nama kita terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak, dan jenis bansos apa yang diterima beserta status pencairannya jika mendapatkan bansos ini.***