Jalan Tol Layang Japek Ganti Nama Jadi Sheikh Mohamed Bin Zayed, Fadli Zon: Apa Jasa MBZ bagi Indonesia?

BERITA DIY - Politisi Partai Gerindra sekaligus anggota Komisi 1 DPR RI, Fadli Zon mempertanyakan penggantian nama jalan tol layang Jakarta-Cikampek. Hari ini, nama jalan tol layang Jakarta-Cikampek resmi berubah nama menjadi Jalan Layang MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed.

Fadli Zon mempertanyakan jasa Mohammed bin Zayed (MBZ) bagi Indonesia terkait dengan tol layang Jakarta-Cikampek.

Selain itu, Fadli Zon mempertanyakan apakah penggunaan nama MBZ itu karena tidak ada lagi nama pahlawan yang berjasa yang patut dihormati untuk menjadi nama jalan.

Baca Juga: Klasemen MPL ID S7 Pekan 7: ONIC babat Evos hingga Tersungkur ke Peringkat 3, RRQ Kuasai Klasemen

Baca Juga: Bacaan Doa Niat dan Berbuka Puasa Ramadhan 1442H yang Benar LENGKAP dalam Arab, Latin serta Terjemah Indonesia

Fadli Zon mempertanyakan itu melalui cuitan di akun Twitter miliknya @fadlizon pada Senin, 12 April 2021.

"Apa jasa Mohammed Bin Zayed (MBZ) bagi Indonesia?” cuitnya.

“Apa tidak ada nama pahlawan kita yang berjasa bagi bangsa ini yang bisa kita hargai dan hormati untuk menjadi nama jalan,” sambungnya.

Baca Juga: Setelah Bunga dan Parfum, Ricky Kirimi Elsa Barang Ini? Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini 12 April 2021

Baca Juga: Mendadak Muncul Nama Prabowo Subianto dan Puan Maharani Jadi Calon Pasangan di Pilpres 2024

Anggota Komisi 1 DPR RI itu pun mengusulkan agar penggantian nama jalan tol layang Jakarta-Cikampek itu ditinjau ulang.

“Saya usul agar ditinjau ulang nama jalan ini (MBZ),” pungkasnya. 

Diketahui, pada hari ini, 12 April 2021, pemerintah meresmikan penggantian nama jalan tol layang Jakarta-Cikampek dengan nama MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed.

Peresmian nama jalan itu, dihadiri oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.

Selain itu, hadir juga Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian dan Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdullah Salem Obeid Al Dhaheri.

"Melalui Keputusan Menteri PUPR tanggal 8 April 2021 ditetapkan nama jalan tol ini menjadi Jalan Layang MBZ Sheikh Mohamed Bin Zayed," kata Hedy dalam peresmian yang disiarkan secara virtual, Senin 12 April 2021.

Hedy mengatakan, dengan diresmikannya nama baru Tol Layang Japek tersebut diharapkan dapat meningkatkan hubungan kerja sama diplomatik antara Indonesia dan UEA.

Nama jalan tol layang tersebut diganti berdasarkan Keputusan Menteri PUPR No. 417 Tahun 2021 yang diteken pada tanggal 8 April 2021.***