BERITA DIY - Politisi Partai Demokrat, Yan Harahap mengomentari ketidak hadiran Moeldoko, Nazarudin, dan Marzuki Alie di konferensi pers para penggagas Kongres Luar Biasa (KLB).
Menurut Yan, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko, Nazarudin, dan mantan Ketua DPR Marzuki Alie tidak hadir karena takut 'gosong'.
Hal ini dikarenakan ada hujan lebat dan terdengar sambaran petir di lokasi konferensi pers tersebut.
Baca Juga: Ramalan Keuangan Zodiak untuk Besok, 28 Maret 2021: Ikuti Intuisi Bisnis dan Dapatkan Hasil Baik
"Takut ‘gosong’ barangkali," tulis Yan Harahap di akun twitternya, @YanHaraHap 27 Maret 2021.
Sebagaimana diketahui, sejumlah penggagas KLB Partai Demokrat menyelenggarakan konferensi pers di Hambalang Sport Center, Citereup, Bogor.
Konferensi Pers itu dilaksanakan pada Kamis, 25 Maret 2021 lalu dengan kondisi di sekitar lokasi hujan lebat dan terdengar sambaran petir.
Pada konferensi pers itu, Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB, Moeldoko, Nazarudin, dan Ketua Majelis Tinggi versi KLB, Marzuki Alie tidak hadir.
Beberapa tokoh yang hadir di antaranya Darmizal, Max Sopacua, dan Muhammad Rahmad.Ia juga merupakan salah satu tokoh yang terlibat di KLB yang dituding abal-abal dan ilegal itu.
Konferensi pers tersebut sengaja dilakukan untuk menyindir Partai Demokrat yang terlibat di kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang.
Sebagai informasi, para tokoh di atas sebelumnya diduga terlibat dalam pengambil alihan kekuasaan secara paksa (kudeta) terhadap Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Nasi Kebuli Ayam Istimewa yang Enak dan Mudah Dijamin Anti Gagal
Saat ini Partai Demokrat yang sah adalah yang diketuai oleh AHY. Petinggi demokrat juga sudah melakukan sejumlah manuver untuk memastikan partainya sah di depan hukum.
AHY dan para petinggi Demokrat sudah mendatangi kantor Kemenkumham, KPU, Mahfud MD, hingga mantan Ketua MK Jimly Asshiddiqie untuk emmastikan tidak ada dualisme di tubuh partai berlambang Mercy ini.***