Usai Memohon ke Megawati, Susi Pudjiastuti Meminta agar Menteri Pertanian Tolak Impor Beras dan Garam

21 Maret 2021, 14:58 WIB
Susi Pudjiastuti /M Agung Rajasa /ANTARA FOTO

BERITA DIY - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti meminta agar pemerintah untuk tidak melakukan impor beras dan garam.

Usai menyampaikan penolakannya ke Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, Susi juga berharap agar Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri turun tangan.

Susi berharap agar Megawati ikut memberhentikan rencana pemerintah untuk mendatangkan beras dan garam dari luar negeri.

Menurut Susi, Megawati merupakan salah satu orang yang bisa mencegah agar rencana ini dibatalkan.

Baca Juga: Mantap! Berkat Alika, Al Tahu Elsa Bunuh Roy? Adik Andin Semakin Tak Berdaya di Ikatan Cinta Episode 210

Baca Juga: Penyebab dan Daftar Mobil Toyota yang Kena Recall, Mulai dari Avanza, Hilux, hingga Alphard

"Dearest Ibu Mega, please stop ekspor berlebihan .. Garam tidak boleh lebih dr 1.7 jt ton dan beras tidak usah impor ... please Ibu .. you are the one can make it happen. @jokowi @PDI_Perjuangan," tulis Susi Pudjiastuti di akun twitternya, @susipudjiastuti.

Tidak hanya Megawati, Susi Pudjiastuti juga memohon kepada Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo agar tidak mengalah.

Susi berharap agar Syahrul bisa membersamai petani Indonesia yang saat ini sedang memasuki musim panen raya padi.

Baca Juga: Daftar Harga Mobil Daihatsu Xenia, Terios, Luxio dan Gran Max Terbaru Tahun 2021

Ia juga berharap agar menteri pertanian berusaha agar pemerintah tidak menghancurkan produksi petani.

"Ayo Pak Mentan, jangan mengalah.. ayo bersama petani Pak Yasin. Jangan hancurkan produksi mereka," tulis Susi di cuitan lainnya.

Sebagai informasi, pemerintah berencana untuk mengimpor 1 juta ton beras dari luar negeri. Hal ini disampaikan Menteri Perdagangan Muhammaf Lutfi dalam konferensi pers secara virtual pada Senin, 15 Maret 2021 lalu.

Baca Juga: Ngamuk! Al Marah Besar, Begini Reaksi Mama Rossa ke Andin Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini:

Baca Juga: Doa untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Arab, Latin dan Terjemahan Bahasa Indonesia

"Ini bagian dari strategi memastikan harga stabil. Percayalah tidak ada niat pemerintah untuk hancurkan harga petani terutama saat sedang panen raya," kata Lutfi.

Selain itu, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono juga menjelaskan bahwa pemerintah akan mengimpor garam sebanyak 3 juta ton.

Menurutnya, Hal ini sudah diputuskan dalam rapat bersama Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto yang dihadiri Menteri Perdagangan dan Menteri Perindustrian.

"Lalu kemudian impor (garam) diputuskan 3 juta," kata Wahyu Sakti Trenggono dalam rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI, Kamis 18 Maret 2021 lalu.***

 

Editor: Iman Fakhrudin

Tags

Terkini

Terpopuler