BERITA DIY - Salah seorang korban selamat kecelakaan maut bus di Sumedang menceritakan pengalamannya ketika kecelakaan terjadi.
Akibat kecelakan pada Rabu, 10 Maret 2021 tersebut, sebanyak lebih dari 22 penumpang dinyatakan tewas.
Hafid Alfariz, korban yang selamat menceritakan bagaimana situasi bus sebelum kecelakaan tersebut terjadi. Ia menceritakan bahwa bus mengalami kondisi rem blong sebelum terperosok ke dalam jurang.
Baca Juga: Doa agar Hati Tenang: LENGKAP Arab, Latin, dan Terjemahan dalam Bahasa Indonesia
"Saya kaget, remnya blong," kata Hafid dikutip BERITA DIY dari Antara.
Dirinya juga menjelaskan tujuan dari bus pariwisata yang ia tumpangi beserta puluhan lainnya.
Bus yang membawa rombongan dari sekolah SMP di Subang tersebut ternyata sedang melaksanakan kegiatan berwisata serta berziarah.
"Habis study tour dari Pangandaran. Iya, habis ziarah juga dari Cibiuk dan Pamijahan," katanya lagi.
Baca Juga: Innalillahi, Berikut Daftar 27 Korban Tewas Kecelakaan Bus Sumedang
Akibat kecelakaan, Hafid sendiri mengalami luka-luka dan langsung dibawa ke puskesmas untuk menjalani perawatan.
Seperti diketahui bus yang bernomor polisi T 7591 TB itu terperosok ke jurang sedalam sekitar 20 meter dari jalan. Sebagai informasi, kontur jalan di lokasi kejadian diketahui memang menurun dan relatif panjang.
Bus terperosok ke dalam jurang setelah menuruni jalan yang memiliki tikungan cukup tajam.
Di bagian bawah bus diketahui masih terdapat pemukiman warga.
Hingga berita ini diturunkan, sudah terdapat 27 korban meninggal dunia.***