3. Berfungsi sebagai VPN untuk mem-privasikan jaringan.
4. Menjadi back up data server ketika terjadi bencana atau hal lainnya yang berpotensi merusak data.
Baca Juga: Daftar Pinjol Resmi OJK 2022 Berserta Aplikasi dan Website, Ada Danamas hingga Findaya
Namun, tak semua website perlu menggunakan VPS sebagai hosting. Selama tidak ada lalu lintas data yang besar, maka hosting yang biasa digunakan juga tidak menjadi masalah.
Maka itu, jika Anda pemula, untuk bisa menggunakan VPS dalam website Anda, alangkah baiknya menyimak terlebih dahulu tips identifikasi server sebelum memilih pakai VPS bagi pemula.
Adapun tips-tipsnya dapat disimak di bawah ini:
- Anda harus tahu apakah website Anda membutuhkan VPS. Hal ini bisa dilakukan dengan mengecek server website apakah berat atau tidak.
Baca Juga: Cara Bermain Game Jari Tangan Please Touch Me di Website pleasetouchme.com yang Viral di FYP TikTok
- Perhatikan sistem operasi yang dimiliki. VPS biasanya terpasang di sistem operasi Linux dan Windows.
- Pastikan Anda memilih paket ruang penyimpanan yang sesuai dengan kebutuhan website Anda.