Baca Juga: Cara Main Squid Game di Roblox yang Viral di TikTok
Menanggapi hal tersebut, Konami telah menerima kritikan dan masukan. Dan segera memperbaiki bug dan segala aspek kenyamanan pengguna.
"Kami akan dengan tulus menerima apa yang telah kami terima dan mencoba melakukan perbaikan," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan berbahasa Jepang.
Tak hanya pemain dan netizen biasa, eFootball 2022 juga mendapat kritikan pedas dari Serkan Toto, seorang analis dari Kantan Games di Tokyo, Jepang. Kepada AFP, Toto menilai bahwa peluncuran eFootball terasa "terburu-buru".
Baca Juga: Ketahui Benda yang Tidak Bisa di Looting di Game FF Free Fire Terlalu banyak, Apa Saja?
"Kami berencana untuk memperbarui judul secara terus-menerus, meningkatkan kualitas, dan menambahkan konten sedikit demi sedikit," kata Konami, sembari menambahkan bahwa mereka akan mensurvei pemain untuk mengumpulkan pendapat tambahan sebelum merilis pembaruan pada Oktober 2021.
Demikian reaksi para netizen yang melihat buruknya grafis dan gameplay dari eFootball 2022 pengganti PES, besutan Konami.***