Network
BERITA DIY- Kabar gembira bagi semua pelajar bahwa PIP Kemdikbud cair lagi di tahun 2023, ini cara agar siswa SD SMP SMA tidak gagal dapat uang BLT Kartu Indonesia Pintar.
Kegagalan menerima uang bantuan PIP Kemdikbud dialami oleh beberapa orang siswa hal itu dilihat dari komentar yang dikirimkan pada Instagram @sobatpip.
Untuk itu perlu mengetahui bagaimana cara supaya siswa SD SMP SMA tidak gagal mendapatkan uang BLT PIP Kemdikbud 2023 dengan simak penjelasan dalam uraian ini hingga akhir.
Berikut ini beberapa pengakuan dari orang tua siswa yang anaknya gagal menerima BLT yang disalurkan yang salah satu syaratnya mempunyai Kartu Indonesia Pintar.
“Anak sya dapet pip pas sd pertama kali thn 2021.. saya baru liat di gogle nama anak saya ada pas di 2022 dapat buku dan atm tapi sampai sekarang gak pernah ada saldo di atm nya… sya cek di goggle lagi malahan tulisannya dan sudah dikembalikan ke negera”, tulis akun @sti.ristian****
Komentar tersebut juga direspon oleh pengguna IG lainnya yang mengatakan bahwa dia juga mengalami hal yang sama yaitu pas di cek dana sudah dikembalikan ke negara.
Sebagaimana diketahui bahwa di tahun 2023 ini PIP Kemdikbud pertama kali diberikan yaitu mulai bulan April dan itu belum secara keseluruhan.
Berdasarkan alur pencairan PIP tahun lalu bahwa penerima PIP akan dibagikan dalam tiga gelombang di mana setiap siswa baik itu SD SMP maupun SMA hanya mendapat dana BLT satu kali dalam satu tahun.
Siswa yang mempunya Kartu Indonesia Pintar menjadi salah satu kategori penerima bantuan di tahun ini. Sumber dana nama penerima PIP Kemdikbud 2023 ada dua yaitu yang diajukan atau ditandai oleh pihak sekolah sebagai anak yang layak mendapat uang PIP dan dari DTKS.
Berdasarkan dua data tersebut ada kemungkinan perbedaan waktu pencairan meskipun siswa baik itu jenjang SD SMP dan SMA berada di satu sekolah.
Tahap pertama yang perlu dilakukan untuk mencegah gagal mendapat BLT PIP adalah melakukan cek secara berkala di laman SIPINTAR untuk mengetahui apakah masuk nominasi penerima PIP Kemdikbud 2023 atau tidak.
Setelah itu, jika nama siswa terdaftar sebagai penerima maka yang bersangkutan harus menghubungi sekolah untuk bertanya namanya masuk sebagai SK nominasi atau masuk dalam SK penerima pip.
Tahap selanjutnya adalah mengecek apakah uang BLT akan masuk ke rekening lama ini bagi yang pernah menerima uang atau pakai rekening baru.
Jika penyaluran uang menggunakan rekening baru maka setiap siswa baik itu SD SMP maupun SMA harus melakukan aktivasi rekening.
Apabila proses aktivasi telah dilakukan maka siswa calon penerima PIP Kemdikbud 2023 harus melakukan konfirmasi pada sekolah agar di centang status aktivasinya.
Setelah itu tinggal menunggu tanggal pencairan dana uang akan masuk ke ATM masing-masing, anak sekolah SD dan SMP menggunakan bank BRI dan SMA sederajat menggunakan bank BNI.
Penyebab siswa gagal mendapat uang BLT adalah karena tidak melakuakn aktivasi rekening sebagai wadah untuk mencaiarkan dana bantuan pada tahun tersebut.
Terkait jumlah uang yang akan cair berikut rinciannya:
- SD Rp450 ribu, khusus kelas 1 dan kelas 6 akan mendapat Rp225 ribu alasannya karena mereka hanya mengikuti setengah tahun ajaran.
- SMP Rp750 ribu dan untuk kelas 1 dan kelas 3 menerima uang di ATM sebesar Rp375 ribu
- SMA Rp1 juta untuk kelas 1 dan kelas 3 akan menerima BLT Rp500 ribu.
Demikian penjelasan terkait PIP Kemdikbud cair lagi tahun 2023, ini cara agar siswa SD SMP SMA tidak gagal dapat BLT Kartu Indonesia Pintar.***
