BERITA DIY - Berikut profil Mardani Maming yang diduga jadi tersangka KPK dan dicekal ke luar negeri lengkap siapa ayah bendahara PBNU tersebut hingga harta kekayaan.
Mardani Maming diduga terlibat dugaan korupsi izin usaha pertambangan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Meski demikian, Ahmad Irawan selaku kuasa hukum Mardani Maming, menyatakan belum menerima surat penetapan sebagai tersangka oleh KPK ataupun salinan perintah pencegahan ke luar negeri dari pihak Imigrasi Republik Indonesia.
"Hingga saat ini kami belum pernah menerima surat penetapan tersangka oleh KPK atas nama bapak Mardani Maming," tulis Irawan pada keterangan tertulis Selasa, 21 Juni 2022.
Mardani Maming, menurut Irawan, malah belum menerima surat pemberitahuan apapun, termasuk dari KPK.
“Belum ada surat keputusan, permintaan, dan maupun salinan perintah pencegahan dari KPK kepada pihak imigrasi,” jelas Irawan.
Lantas siapa profil Mardani Maming?
Mardani Maming bernama lengkap Mardani Haji Maming yang lahir di Batulicin, 17 September 1981 yang moncer bersama sejumlah organisasi agama, pemerintahan daerah hingga asosiasi pengusaha.
Mardani Maming merupakan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang tercatat karier pendidikan sebagai lulusan S1 Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
Kemudian, Mardani Maming sebagai kader PDIP sempat menjadi anggota DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan tahun jabatan 2009–2010.
Lalu, Mardani Maming tercatat memegang rekor MURI sebagai bupati termuda di Indonesia saat ia dilantik jadi Bupati Kabupaten Tanah Bambu pada masa jabatan 2010-2015 di usia 29 tahun.
Mardani terpilih kembali sebagai Bupati Kabupaten Tanah Bambu pada tahun 2016 hingga 2018.
Kemudian Mardani Maming menjadi terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) HIPMI 2019–2022 pada 18 September 2019.
Kini, Mardani Maming terpilih sebagai Bendahara Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) usai dilantik Ketua Umum Yahya Cholil Staquf pada Rabu, 12 Januari 2022.
Mardani juga dikenal sebagai pengusaha muda yang menjadi salah satu pimpinan perusahaan PT Batulicin 69 dan PT Maming 69, dua perusahaan holding yang membawahi 35 anak perusahaan.
Anak dari ayah bernama Haji Maming bin Rahing, seorang Kepala Desa di Batulicin tersebut adalah pemimpin dari perusahaan yang bergerak dalam aneka rupa bidang: pertambangan mineral, terminal-pelabuhan khusus batubara, pertambangan mineral, terminal dan pelabuhan khusus batubara.
Berapa harta kekayaan Mardani Maming?
Ditilik dari situs LHKPN KPK pada Selasa, 21 Juni 2022, harta kekayaan Mardani Maming mencapai Rp 44,8 miliar.
Mardani punya 39 bidang tanah yang tersebar di Tanah Bambu, Kalimantan Selatan dengan total nilai Rp 40,9 miliar.
Mardani Maming tercatat punya lima kendaraan dengan total nilai Rp 1,1 miliar. Serta punya harta bergerak lain senilai Rp 325,5 juta.
Eks Bupati Tanah Bambu juga punya surat berharga Rp 790 juta, serta uang kas Rp 1,6 miliar. Mardani tercatat tak punya utang.
Baca Juga: Profil Mardani Maming Bendahara PBNU yang Dikabarkan DIDUGA jadi Tersangka KPK: Orang Tua dan Karier
Demikian profil Mardani Maming yang diduga jadi tersangka KPK atas dugaan korupsi lengkap siapa ayah bendahara PBNU tersebut hingga harta kekayaan.***