Dear Warga Jabar! Ini Cara Cek Penerima Bantuan Bansos Jawa Barat via Aplikasi Online Pikobar

- 28 Oktober 2020, 10:24 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat merilis aplikasi Pikobar di Jabar Command Center, Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (20/3/2020).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat merilis aplikasi Pikobar di Jabar Command Center, Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (20/3/2020). /Dok Humas Pemprov Jabar.

BERITA DIY - Bantuan sosial atau bansos provinsi tahap 3 mulai digulirkan secara serentak ke 27 kabupaten/kota di Jawa Barat, dengan total penerima bansos berjumlah 1.907.274 Keluarga Rumah Tangga Sasaran (KRTS) dengan pendistribusian dijadwalkan berlangsung selama 18 hari, mulai 27 Oktober hingga 13 November 2020.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 45,1 persen penerima bansos berada di kawasan Bodebek (Kota/Kab Bogor, Kota/Kab Bekasi, Kota Depok) ada 359.567 KRTS dan Bandung Raya (Kota Bandung, Kab Bandung, Kota Cimahi, KBB) ada 499.046 KRTS.

Daerah paling banyak menerima bansos yakni Kota Bandung 9,88 persen kemudian Kab Bandung (9,26 persen), Kab Bogor (7,55 persen), KBB (6,32 persen), dan Kab Garut (5,65 persen). Sementara daerah paling sedikit penerima bansos adalah Kabupaten Pangandaran dengan jumlah 0,15 persen dari total KRTS Jabar.

Baca Juga: BLT Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Cair Mulai Minggu Depan, Begini Cara Cek Penerima

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memantau langsung hari pertama penyaluran bansos ini dengn meninjau di Kabupaten Garut serta melepas keberangkatan para pengemudi motor dari PT Pos Indonesia yang menuju ke rumah-rumah penerima bansos.

Ridwan Kamil mengatakan, bansos ini hanya diberikan dalam keadaan darurat seperti saat situasi pandemi Covid-19 ini dan berharap ekonomi Jawa Barat terus bergerak hingga 90 persen, sehingga tahun depan sudah tidak ada lagi penerima bansos.

Baca Juga: Siapkan KTP, Ini Cara Cek Bantuan BPUM di eform.bri.co.id/bpum! Daftar Cukup Datangi Kantor Ini

“Mudah-mudahan sisa waktu di November sampai Desember mendekati 80 sampai 90 persen. Artinya kalau sudah angka itu maka ekonomi sudah normal lagi asal disiplin (protokol kesehatan),” katanya seperti dilansir dari situs Pemprov Jabar, Rabu, 28 Oktober 2020.

Menurutnya, sebagian besar pemerima bansos sudah berproses di bantuan ketiga ini dan untuk bantuan keempat nanti akan mengakhiri (disalurkan di akhir tahun), karena ekonomi sekarang sudah membaik dimana ekonomi Jawa Barat sudah bergerak di 60 persen.

Baca Juga: Hore! Erick Thohir Umumkan BLT Subsidi Gaji, BPUM, Kartu Prakerja dan BST Diperpanjang hingga 2021

“Saya doakan ekonomi terus membaik, sehingga awal tahun depan sudah tidak ada bansos lagi. Karena yang namanya bansos itu adalah darurat, pada saat betul-betul darurat bansos masuk,” ujarnya.

Untuk mengetahui penerima Bansos, masyarakat bisa mengecek di Aplikasi Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar).

Baca Juga: Syarat dan Cara Daftar Bantuan BST Non PKH Rp 300 Ribu per KK dari Kemensos, 10 Juta Keluarga Dapat

Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jabar, Setiaji, fitur tersebut menyajikan data penerima Bansos) di Jawa Barat dengan komprehensif, mulai dari informasi jenis dan status alokasi bansos yang dilengkapi jumlah total penerima manfaat di masing-masing wilayah. 

"Fitur tersebut khusus berkaitan dengan Bansos dan masyarakat bisa melihat data penerima bansos, siapa saja dan dari mana sumbernya. Juga tersaji penerima PKH berapa juta Kepala Keluarga (KK) kemudian Bansos Provinsi berapa KK," ucapnya.

Baca Juga: Hati-hati! Isi Data Tak Sesuai saat Daftar Kartu Prakerja di prakerja.go.id Kini Bisa Dipidana

Halaman:

Editor: Resti Fitriyani

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x