Di Jogja Ada Tempat Jual Uang Kuno, Ada Uang Kertas 500 Rupiah 1946 Laku hingga Rp 50 Juta?

- 20 Juni 2023, 15:51 WIB
Ini uang kuno langka uang kertas 500 Rupiah 1946 yang laku hingga Rp 50 juta per lembar.
Ini uang kuno langka uang kertas 500 Rupiah 1946 yang laku hingga Rp 50 juta per lembar. /Tangkap layar numista.com

BERITA DIY - Simak informasi di Jogja ada tempat jual uang kuno dan uang kertas 500 Rupiah 1946 yang laku hingga Rp 50 juta per lembar.

Kota Jogja menjadi surga para kolektor uang kuno. Karena, tempatnya jual beli uang kertas kuno dan koin kuno ada banyak di daerah istimewa ini.

Sejumlah lokasi di Jogja dari pasar hingga bank bisa menjadi tempat jual beli uang kuno. Bahkan ada komunitas uang kuno di Yogyakarta.

 

Dulu, komunitas numismatis tersentral di Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Namun, kekinian kolektor uang kuno juga menyasar pasar Kota Jogja.

Baca Juga: Daftar Harga Uang Koin Kuno Belanda, Ada yang Mengandung Emas! Jual Ke Kolektor Ini Bisa Dapat Jutaan Rupiah

Sebelum menjual uang kuno di pasaran Jogja, cek terlebih dahulu kondisi istilah penamaan uang kuno kertas di komunitasnya dalam Bahasa Indonesia, antara lain:

- Buruk (Poor): Uang dalam kondisi ini kurang diminati di pasar karena kondisinya tidak layak.

 

- Cukup (Fair): Uang dalam kondisi ini setingkat di atas buruk. Uang kuno dalam kondisi fair kurang diminati karena terdapat goresan dan cacat pada beberapa bagian.

- Sangat Baik (Very Good): Uang dalam kondisi ini memiliki keadaan sobek atau terlipat yang mengurangi kualitas gambar yang terdapat di uang tersebut.

- Bagus (Fine): Uang dalam kondisi ini kusut dan terlihat pudar.

Baca Juga: Waktunya Jual! Uang Kuno Rp 1000 Gambar Kelapa Sawit Ini Dicari Kolektor Kota Banyumas, Harganya Bisa Jutaan?

- Sangat Bagus (Very Fine): Uang dalam kondisi ini terdapat lipatan kasar dan tampak kurang bersih, namun tidak mengurangi kualitas uang secara keseluruhan.

 

- Sangat Sangat Bagus (Extremely Fine): Uang dalam kondisi ini tidak memiliki lipatan kasar dan masih terasa halus jika diraba.

- Hampir Tidak Beredar (About Uncirculated): Uang dalam kondisi ini tergores sedikit dan memiliki lipatan kecil.

- Belum Pernah Beredar (Uncirculated): Uang dalam kondisi ini terlihat baru dan belum pernah terpakai.

 

Harap dicatat bahwa penilaian kondisi uang dapat bervariasi di antara kolektor dan pedagang, dan definisi kondisi dapat berbeda tergantung pada standar yang digunakan.

Baca Juga: Daftar Harga Uang Koin Kuno Indonesia, Apa Rp 50 Gambar Cendrawasih Tahun 1971 Laku Rp 110 Juta?

Tempat jual beli uang kuno di Jogja

1. Pasar Klithikan Pakuncen Yogyakarta

Beralamat di Jalan HOS. Cokroaminoto No. 34, Kuncen, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia, Pasa Klithikan Pakuncen Jogja tempat bersarangnya benda antik, termasuk uang kuno.

Pasar Klithikan Jogja ramai kolektor uang kuno pada pasaran Jawa Pon dan Legi. Mulai pagi hingga malam hari 22.00 WIB masih dibuka.

 

Saat itu terjadi para anggota komunitas Numismatik Jogjakarta, Asosiasi Numanistis Indonesia (ANI), dan Club Oeang Revolusi (Core) akan memenuhi Pasar Klithikan Jogja di Pakuncen.

Baca Juga: Cek Sekarang! Ini 10 Uang Koin Kuno Indonesia yang Dicari Kolektor, Rp 50 Komodo Laku Jutaan di Kota INI

2. Pasar Sentir Malioboro

Berada di parkiran depan Pasar Beringharjo, Pasar Sentir Klithikan Jogja ini beroperasi hanya tiap malam pukul 19.00 - 23.00 WIB.

Pasar yang menjual barang antik termasuk uang kuno ini ramai pada weekend, hari Jumat, Sabtu dan Minggu malam. Tak hanya orang lokal, para wisatawan juga kerap ke pasar loak ini.

 

3. Pasar Niten Bantul

Pasar Niten Bantul terletak di Jalan Bantul Km.5,5 Tirtonirmolo Kasihan Bantul Yogyakarta. Di pasar ini juga ada penjual uang kuno dan barang antik lainnya.

Pasar Niten Bantul ramai ketika pasaran Jawa Kliwon. Buka pada pukul 07.00 - 10.00 WIB. Silakan jual dan beli uang kuno Anda di sini.

Baca Juga: 3 Uang Kuno yang Paling Dicari Kolektor, Ada Koin Indonesia yang Dihargai Rp 100 Juta

Jual uang kertas 500 Rupiah 1946 laku Rp 50 juta?

Para kolektor uang kuno Jogja selain mencari uang kertas 10 Gulden keluaran 1933-1939 dengan tulisan 'Javasche Bank' dan 'Tien Gulden'.

Adapun harga satu lembar uang kertas 10 Gulden tahun 1933 dalam kondisi bagus bisa dijual paling rendah Rp3.003.259 dan termahal Rp10.540.577. Di situs web Numista, uang kertas kuno 10 Gulden 1933-1939 punya skor kelangkaan 77/100.

 

Sementara, uang kertas termahal masih dipegang oleh 500 Rupiah tahun 1946 dengan tulisan "De Javasche Bank", "Betaalt aan Toonder", "Vijf Honderd Gulden", "Membajar Kepada Pembawa", "Lima Ratoes Roepiah".

Adapun harga uang kertas 500 Rupiah TE 1946 bisa dijual dengan nominal Rp 50 juta lebih. Saingan uang kertas Rp 100 Tahun 1948.

Baca Juga: Uang Koin 100 Rupiah TE 1978 Laku Berapa di Kolektor Uang Kuno Jogja? Ini Harga Rp 100 Terbaru 2023

Terlebih, jika uang kertas kuno salah cetak atau salah potong juga banyak dicari. Harganya jauh lebih mahal ketimbang uang dalam kondisi baik.

 

Banyak dari para kolektor, uang kertas yang salah cetak atau salah potong malah banyak dicari karena harganya mahal. Meski menyalahi aturan BI, justru karena kelangkaannya itulah kolektor malah menyukainya.

Demikian informasi di Jogja ada tempat jual uang kuno dan uang kertas 500 Rupiah 1946 yang laku hingga Rp 50 juta per lembar.***

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x