Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menyampaikan, umumnya hujan di wilayah Jabodetabek terjadi pada malam hingga dini hari, dan berlanjut hingga pagi hari.
Karenanya, ia meminta masyarakat untuk selalu waspada dengan potensi banjir yang tidak terduga.
"Umumnya kejadian hujan terjadi malam hingga dini hari dan berlanjut sampai pagi hari. Ini merupakan waktu-waktu yang kritis dan perlu diwaspadai," ucapnya.
Dia juga mengungkapkan empat penyebab wilayah Jakarta mengalami hujan yang ekstrem pada periode 19 sampai 20 Februari 2021.
"Curah hujan ekstrem terjadi dipengaruhi kondisi tanggal 18-19 ada seruakan udara dari Asia yang signifikan menyebabkan peningkatan curah hujan di Indonesia bagian barat," urainya.***