“Ekonomi hijau itu adalah ekonomi sirkuler, ya di mana sebuah proses pemanfaatan produk ekonomi pangan atau apa produksi apapun diproduksi kemudian dimanfaatkan, di-recycle,” tutur Mahfud.
Setelahnya, Gibran berlaku seolah sedang mencari jawaban dari lawan debatnya tersebut. Ia mengatakan bahwa jawaban Mahfud tidak tepat sasaran.
Menurut Gibran, topik yang dijawab berbeda dengan yang ia tanyakan. Dirinya menanyakan tentang inflasi hijau, tetapi jawabannya tentang ekonomi hijau.
Akibat hal tersebut, istilah greenflation banyak dicari oleh warganet. Mereka mempertanyakan tentang pengertian dan perbedaannya dengan ekonomi hijau.
Baca Juga: Link Nonton Drakor Marry My Husband Episode 8 Sub Indo Bukan di Bilibili atau LK21
Lalu, apa sebenarnya perbedaan inflasi hijau dan ekonomi hijau?
Dilansir dari Warung Sains Teknologi, istilah greenflation merupakan gabungan antara inflasi dan kepedulian lingkungan.
Greenflation mengkaji tentang bagaimana dampak besar yang akan ditimbulkan akibat kesadaran keberlanjutan dan iklim terhadap ekonomi sebuah negara.
Istilah ini berasal dari dua kata, yakni “green” dan “inflation” yang berlandaskan pada fenomena bagaimana kenaikan harga dalam ekonomi disumbang oleh adanya peningkatan permintaan produk dan layanan ramah lingkungan.