Ritual ini dilakukan sebagai bentuk introspeksi dan pendekatan diri kepada Tuhan yang Maha Kuasa supaya lebih diberikan perlindungan dan keselamatan.
Tradisi Topo Bisu Lampang Mubeng Beteng ini diawali dengan pelantunan tembang macapat oelh para abdi dalam yang dalam tiap kidung liriknya terselip doa-doa dan harapan.
Setelah itu dilanjutkan dengan ritual mubeng beteng sekaligus tirakat yang dilakukan dengan cara tidak berbicara, minum atau merokok.
Sehingga akhirnya tercipta keheningan selama perjalanan sebagai simbol evaluasi sekaligus keprihatinan terhadap segala perbuatan selama setahun terakhir.
Jawaban Soal Saben Lirik Kidung ing Tembang Nalika Mubeng Beteng isine sekar gambu kanthi lirik, menika.
Sekar gambuh
ping catur
kang cinatur
polah kang kalantur
Tanpa tutur
Katulotulo katali
Kadaluwarsa katutuh
Kapatuh kang dadi awon
Itulah jawaban soal bahasa Jawa berupa pertanyaan Saben Lirik Kidung ing Tembang Nalika Mubeng Beteng Isine.***