Teks Khutbah Jumat Singkat Tentang Idul Adha: Keistimewaan Hari Arafah dan Berqurban

- 22 Juni 2023, 16:01 WIB
contoh teks Khutbah Jumat singkat tentang Idul Adha dengan judul 'Keistimewaan Hari Arafah dan Berqurban'.
contoh teks Khutbah Jumat singkat tentang Idul Adha dengan judul 'Keistimewaan Hari Arafah dan Berqurban'. /PEXELS/Alena Darmel

Bagi yang memperoleh haji Mabrur, Allah sediakan pahala yang amat besar yaitu Surga. Sedangkan kita yang kali ini tidak atau belum berkesempatan melaksanakan ibadah haji, kitapun dapat memperoleh keutamaan keutamaan hari Arafah, yaitu keutamaan sepuluh hari awal Dzulhijjah. Karena Allah subhanahu wata'ala memberikan keagungan serta mengangkat derajatnya sebagaimana disebutkan dalam hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:

 

"Tidak ada satu amal shaleh yang lebih dicintai Allah subhanahu wata'ala melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzulhijjah)." Para sahabat bertanya: "Tidak pula jihad di jalan Allah subhanahu wata'ala?" Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab, "Tidak pula jihad di jalan Allah subhanahu wata'ala, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya kemudian tidak ada suatu apapun yang dibawa pulang kembali ."

Kita telah menjalani dari awal hingga tanggal Sembilan dari sepuluh hari mulia ini, bagi siapa yang telah memanfaatkannya dengan melaksanakan kebaikan-kebaikan sejak hari pertama, maka teruskan dan tambahkan kebaikan lainnya. Hari Arafah, hari agung, dimana Allah telah menyatakannya sebagai hari kesempurnaan agama Islam, sebagaimana disebutkan dalam ayat terakhir diturunkan yaitu ayat tiga surat al-Maidah:

اَلْيَوْمَ اَكْمَلْتُ لَكُمْ دِيْنَكُمْ وَاَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِيْ وَرَضِيْتُ لَكُمُ الْاِسْلَامَ دِيْنًاۗ

Artinya : “...Pada hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu, dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan telah Aku ridhai Islam sebagai agamamu...” (QS. Al-Maidah [5]: 3)

Hari Arafah merupakan hari yang sangat istimewa bagi umat Islam, ia mejadi bagian utama dari pelaksanaan ibadah haji, sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:

احلج عرفة pada hakekatnya Haji adalah wuquf di Arafah. Barangsiapa melaksanakan ibadah haji namun tidak melakukan wuquf di Arafah maka hajinya dianggap tidak sah. Pada hari Arafah Allah mengampuni dosa-dosa hambaNya yang memohon ampunan, Allah singkirkan segala keburukan, dan Allah subhanahu wata'ala bebaskan hamba-hambaNya yang Dia kehendaki dari api neraka.

Halaman:

Editor: Muhammad Suria

Sumber: istiqlal.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah