Tol Malang Kepanjen Kapan Mulai Dikerjakan? Ini Gambar Rencana Peta Jalan Tol & Info Pembebasan Lahan Terbaru

- 26 Mei 2023, 16:52 WIB
Peta jalan Tol Malang-Kepanjen, info pembebasan lahan terbaru, dokumen lelang jalan tol rute, dan kapan Tol Malang Kepanjen dimulai?.
Peta jalan Tol Malang-Kepanjen, info pembebasan lahan terbaru, dokumen lelang jalan tol rute, dan kapan Tol Malang Kepanjen dimulai?. /Tangkap layar Jurnal ITS

BERITA DIY - Saat ini banyak yang cari peta jalan Tol Malang-Kepanjen, info pembebasan lahan terbaru, dokumen lelang jalan tol rute, dan kapan Tol Malang Kepanjen dimulai?.

Ketahui Tol Malang - Kepanjen kapan mulai dikerjakan? Berikut gambar rencana peta jalan tol dan info pembebasan lahan terbaru.

Sebagai bagian dari upaya peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan di Indonesia, salah satu proyek yang telah ditetapkan oleh Menteri PUPR adalah pembangunan Jalan Tol Malang-Kepanjen.

Sebagai perpanjangan dari Jalan Tol Surabaya – Gempol – Pandaan – Malang yang telah beroperasi, tol ini ditujukan untuk mempermudah akses Malang – Kepanjen.

Baca Juga: Daftar Desa yang Terdampak Tol Kediri-Tulungagung, Kapan Pengukuran dan Ganti Rugi? Ini Peta Jalan Tol Terbaru

Namun, kapan sebenarnya proyek tol ini akan dimulai?

Jalan Tol Malang-Kepanjen, dengan proyek konsesi berjangka waktu 45 tahun ini, direncanakan memiliki lima exit, yakni di Kendalpayak, dua di Pakisaji, Kepanjen, dan Tajinan.

Proyek ini memiliki potensi ekonomi yang signifikan, bahwa rute Malang-Kepanjen ini termasuk potensial. Merujuk pada trafik tol Pandaan-Malang yang mencapai 30-35 ribu kendaraan per hari.

Namun, meskipun potensi ekonominya cukup tinggi, proyek ini belum mendapatkan kepastian yang jelas.

Baca Juga: Foto Pembangunan Tol Jogja - Bawen Terbaru, Ini Exit Tol di Sleman, Magelang, Temanggung, Ambarawa & Semarang

PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk atau PT PP, yang sebelumnya berencana untuk menjadi pemrakarsa tol Malang - Kepanjen, memilih untuk melakukan evaluasi trase dan mengembalikan proyek tersebut ke pemerintah pusat.

Trase, dalam konteks ini, adalah pola alinemen vertikal dan horizontal jalan yang ditunjukkan pada peta topografi, yang kemudian dianalisis sesuai dengan standar perancangan geometrik jalan, fungsi jalan, dan klas jalan.

Evaluasi trase ini berpotensi menyebabkan perubahan pola dan perubahan trase itu sendiri, yang tentunya akan berpengaruh pada anggaran biaya proyek.

Kondisi ini mengakibatkan penundaan dalam proses pembebasan lahan untuk proyek tol ini. Awalnya, pembebasan lahan direncanakan akan dimulai pada 2023 dan pembangunan akan dimulai pada 2024.

Baca Juga: Tol Malang - Blitar Sudah Sampai Mana, Kapan Selesai? Ini Info Terbaru Peta Jalan dan Gerbang Tol Blitar 2023

Namun, perubahan dalam fase trase berpotensi mempengaruhi proses berikutnya, termasuk pembebasan lahan.

Meski demikian, pembangunan Jalan Tol Malang-Kepanjen ini memiliki manfaat yang signifikan, terutama bagi Kota Kepanjen yang telah menjadi ibukota Kabupaten.

Dengan pembangunan tol ini, diharapkan Kota Kepanjen dapat bertransformasi menjadi pusat perekonomian dan perkantoran, dan fungsi lahan pertanian dapat dipindahkan ke wilayah lain.

Jalan Tol Malang - Kepanjen direncanakan menjadi bagian dari integrasi Jalan Tol Trans Jawa, terutama setelah ruas Tol Surabaya - Malang telah tersambung.

Baca Juga: Peta Rute Tol Demak - Tuban Terbaru Mei, Lewat Pati, Kudus hingga Rembang Mei 2023! Ini Desa yang Terkena Tol

Rencananya, tol ini akan tersambung dari pintu tol Malang di Kelurahan Madyopuro, Kota Malang hingga Kepanjen. Bahkan, tol ini diharapkan akan tersambung hingga ruas Tol Kepanjen - Blitar - Tulungagung dan ruas Tol Kediri - Tulungagung.

Dengan adanya Jalan Tol Malang-Kepanjen ini, diharapkan dapat memberikan solusi atas tingginya VCR (Volume to Capacity Ratio) di ruas jalan di Malang dan Kepanjen.

Sebagai gambaran, nilai VCR tertinggi saat ini ada di Jalan Kol. Slamet Supriyadi (Bts. Kota Malang – Kepanjen) dengan nilai VCR sebesar 1,41, sementara nilai VCR terendah ada di Jalan Sudanco Supriadi (Malang) dengan nilai VCR sebesar 0,39.

Kini, masyarakat masih menantikan kapan pembangunan Jalan Tol Malang-Kepanjen ini akan benar-benar dimulai. Dengan banyaknya manfaat yang diharapkan dari proyek ini, diharapkan proyek ini dapat segera direalisasikan.***

Editor: MR Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x