Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan pada Bulan Syawal dengan Teks Arab dan Latin

- 22 April 2023, 17:30 WIB
Ilustrasi- muslimah berniat puasa, bacaan niat puasa qadha Ramadhan yang dilaksanakan pada bulan Syawal, lengkap dengan teks Arab, latin, dan terjemahannya.
Ilustrasi- muslimah berniat puasa, bacaan niat puasa qadha Ramadhan yang dilaksanakan pada bulan Syawal, lengkap dengan teks Arab, latin, dan terjemahannya. /Pexels.com/@Thirdman
 
BERITA DIY - Berikut bacaan niat puasa qadha Ramadhan yang dilaksanakan pada bulan Syawal, lengkap dengan teks Arab dan latin.
 
Bacaan niat puasa qadha Ramadhan yang akan dilaksanakan pada bulan Syawal akan tersaji lengkap dengan teks Arab, latin, dan terjemahannya.
 
Setelah menjalankan puasa wajib pada bulan Ramadhan, rasanya masih ada yang kurang jika tidak dilengkapi dengan puasa Syawal selama enam hari.
 

 
Pasalnya bagi umat muslim yang menjalankan puasa Syawal selama enak hari, maka akan mendapatkan pahala seperti halnya puasa satu tahun penuh.
 
 
Namun umat muslim yang masih mempunyai kewajiban mengqadha puasa Ramadhan, maka dianjurkan untuk membayarnya terlebih dahulu.

 
Seseorang muslim memiliki kewajiban qadha puasa Ramadhan, dikarenakan alasan tertentu seperti sakit, haid, nifas, ataupun dalam perjalanan jauh.
 
Lantas bagaimana bacaan niat puasa qadha Ramadhan yang dilakukan pada bulan Syawal?
 
Umat muslim yang memiliki hutang puasa Ramadhan, maka dianjurkan untuk segera mengqadhanya selepas 1 syawal.
 
Dengan begitu bulan Syawal menjadi salah satu pilihan bulan untuk menunaikan kewajiban qadha puasa Ramadhan.

 
 
Sedangkan jika umat muslim mengqadha puasa Ramadhan pada bulan Syawal, diharapkan juga bisa mendapatkan manfaat luar biasa dari puasa sunnah Syawal sendiri.
 
Sebagaimana dijelaskan oleh Syekh Sulaiman Al Bujairimi dalam Hasyiyatul Iqna yang telah dilansir BERITA DIY dari laman resmi NU Lampung adalah sebagai berikut:
 
Kalau seseorang mengqadha puasa, berpuasa nadzar, atau berpuasa lain di bulan Syawal, apakah mendapat keutamaan sunnah puasa Syawal atau tidak? Saya tidak melihat seorang ulama berpendapat demikian, tetapi secara zahir, dapat. Tetapi memang ia tidak mendapatkan pahala yang dimaksud dalam hadits khususnya orang luput puasa Ramadhan dan mengqadhanya di bulan Syawal karena puasanya tidak memenuhi kriteria yang dimaksud. Karena itu sebagian ulama berpendapat bahwa dalam kondisi seperti itu ia dianjurkan untuk berpuasa enam hari di bulan Dzul qa’dah sebagai qadha puasa Syawal.
 

 
Sementara menurut penjelasan tersebut, bisa diambil kesimpulan bahwa jika umat muslim ingin melaksanakan puasa Syawal, hendaknya untuk menqadha puasa Ramadhan terlebih dulu.
 
Lalu bagaimana dengan niat puasa qadha Ramadhan jika ingin dilakukan bertepatan pada bulan Syawal?
 
Adapun berikut bacaan niat puasa qadha Ramadhan dengan teks Arab, latin, dab terjemahannya yang bisa dijadikan contekan ketika ingin melunasi hutang puasa wajib.

 
Niat Puasa Qadha Ramadhan di Bulan Syawal
 
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
 
Nawaitu shauma ghadin an qadha'i fardhi syahri Ramadhana lillahi taala.
 
Artinya: Aku niat mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah Ta’ala.
 
Demikianlah bacaan niat puasa qadha Ramadhan yang dilaksanakan pada bulan Syawal, lengkap dengan teks Arab dan latin.***

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x