1 Muharram 2022 Hari Apa? Ini Doa Awal Tahun Baru Islam 1444 H dan SKB 3 Menteri Ada Cuti Bersama?

- 27 Juli 2022, 11:46 WIB
Tanggal merah 1 Muharram 2022 hari apa, teks latin doa awal Tahun Baru Islam 1444 H dan isi SKB 3 Menteri libur nasional serta cuti bersama 2022.
Tanggal merah 1 Muharram 2022 hari apa, teks latin doa awal Tahun Baru Islam 1444 H dan isi SKB 3 Menteri libur nasional serta cuti bersama 2022. /PIXABAY/Clker-free-vector-images

Artinya: "Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Semoga Allah tetap melimpahkan rahmat dan salam (belas kasihan dan kesejahteraan) kepada junjungan dan penghulu kita Muhammad beserta keluarga dan sahabat Beliau.

Ya Allah! Engkau Dzat Yang Kekal, yang tanpa Permulaan, Yang Awal (Pertama) dan atas kemurahan-Mu yang agung dan kedermawanan-Mu yang selalu berlebih, ini adalah tahun baru telah tiba: kami mohon kepada-Mu pada tahun ini agar terhindar (terjaga) dari godaan syetan dan semua temannya serta bala tentara (pasukannya), dan (kami mohon) pertolongan dari godaan nafsu yang selalu memerintahkan (mendorong) berbuat kejahatan, serta (kami mohon) agar kami disibukkan dengan segala yang mendekatkan diriku kepada-Mu dengan sedekat-dekatnya. Wahai Dzat Yang Maha Luhur lagi Mulia, wahai Dzat Yang Maha Belas Kasih."

Baca Juga: Bacaan dan Keutamaan Membaca Sholawat Nabi Muhammad SAW Jelang Tahun Baru Islam 2022, 1 Muharram 1444 Hijriyah

Sementara, ini doa akhir tahun Islam

Memasuki akhir tahun Islam, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa sunnah berikut setelah sholat Maghrib:

Allahumma ma 'amiltu min 'amalin fi hadzihis sanati ma nahaitani 'anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fiha 'alayya bi fadhlika ba'da qudratika 'ala 'uqubati, wa da 'autani ilat taubati min ba'di jara'ati 'ala ma'shiyatik. Fa inni astaghfiruka, faghfirli wa ma 'amiltu fiha mimma tardha, wa wa'attani 'alaihits tsawaba, fa'as'aluka an tataqabbala minni wa la taqtha' raha'i minka ya karim.

Artinya: "Ya Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berrarti mendurhakai-Mu.

Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus ada. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah."

Baca Juga: Bacaan dan Keutamaan Membaca Sholawat Nabi Muhammad SAW Jelang Tahun Baru Islam 2022, 1 Muharram 1444 Hijriyah

Baca Juga: Revisi Isi SKB 3 Menteri Tahun Baru Islam 2022 Tanggal Merah 1 Muharram 1444 H Libur Nasional dan Cuti Bersama

Halaman:

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah