Ya Allah sungguh Aku memohon ampunan kepadamu dari amal itu, maka ampunilah diriku. Ya Allah, dan amal yang telah aku lakukan yang Engkau ridhai dan Engkau janjikan pahala dan ampunan atasnya, maka terimalah amal itu dariku. Jangan engkau putus harapanku kepada-Mu, wahai Zat Yang Maha Mulia, wahai Zat Yang Paling Maha pengasih dari para kekasih. Semoga Allah Ta’ala melimpahkan shalawat dan keselamatan kepada Sayyidina Muhammad, keluarga, dan para sahabatnya."
Baca Juga: Kapan Malam 1 Suro 2022 dan Apa Tradisi Serta Mitos Tahun Baru Hijriyah di Jawa?
- Doa awal tahun Hijriah
اَللهم يَا مُحَوِّلَ الأَحْوَالِ حَوِّلْ حَالِيْ إِلَى أَحْسَنِ الأَحْوَالِ بِحَوْلِكَ وَقُوَّتِكَ يَا عَزِيْزُ يَا مُتَعَالْ. وَصَلَّى اللهُ تَعَالَى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّم.
Artinya: "Ya Allah Zat pemindah berbagai kondisi, pindahlah kondisiku pada kondisi terbaik dengan daya dan kekuatan-Mu, wahai Zat Yang Maha Agung dan Maha Tinggi. Semoga Allah Ta’ala melimpahkan shalawat dan keselamatan kepada Sayyidina Muhammad, keluarga, dan para sahabatnya."
Sedangkan, amalan-amalan yang bisa dilakukan menjelang hingga setelah tahun baru Islam di bulan Muharram atau Suro yaitu
- Puasa awal tahun Hijriah
Puasa awal tahun Hijriah atau hari pertama di bulan Muharram menjadi amalan yang bisa dilakukan saat tahun baru Islam.
Dalam hadits riwayat Ibnu Majah, disebutkan bahwa puasa di bulan Muharram merupakan puasa afdhal setelah puasa Ramadhan.