Jamur ini menular jika Anda melakukan kontak langsung dengan orang yang sudah terinfeksi jamur Ringworm atau kontak dengan pakaiannya.
3. Tinea capitis
Tinea capitis merupakan infeksi jamur Ringworm pada kulit kepala dan rambut. Infeksi jamur ini umumnya terjadi pada anak-anak, namun tidak menutup kemungkinan dapat menyerang semua umur.
Baca Juga: Bahaya Ikan Arapaima yang Ditemukan Usai Banjir di Garut Bagi Ekosistem di Indonesia, Ikan Apa Itu?
Infeksi jamur ini menimbulkan bercak kecil melingkar yang menyebabkan gatal dan bersisik. Gejala lain juga bisa timbul seperti rambut rapuh, sakit pada kulit kepala, demam, dan pembengkakan kelenjar getah bening,
Tinea capitis juga bisa ditularkan oleh hewan, seperti anjing dan kucing. Begitu juga dengan hewan ternak, seperti kambing, kuda, babi, dan sapi.
4. Tinea corporis
Infeksi jamur Ringworm yang terakhir adalah tinea corporis yang menyebabkan timbulnya ruang melingkar seperti cincin terjadi pada beberapa bagian tubuh.
Rasa gatal juga bisa muncul dan pada fase yang parah, tinea corporis juga dapat menimbulkan lepuh dan luka bernanah di area cincin ruam tersebut.