Kumpulan Ceramah Singkat Beserta Nama Penceramahnya, Cocok untuk Kultum Pengajian hingga Khutbah Jumat

- 14 Mei 2022, 18:00 WIB
ilustrasi - Kumpulan ceramah singkat beserta nama penceramahnya cocok untuk kultum acara pengajian hingga khutbah sholat Jumat berjamaah.
ilustrasi - Kumpulan ceramah singkat beserta nama penceramahnya cocok untuk kultum acara pengajian hingga khutbah sholat Jumat berjamaah. /PIXABAY/@Skitterphoto

BERITA DIY - Berikut kumpulan ceramah singkat beserta nama penceramahnya yang cocok untuk dijadikan materi kultum pengajian hingga khutbah sholat Jumat atau jumatan.

Ceramah adalah salah satu metode pendidikan dan syiar agama Islam. Menyampaikan ceramah hendaknya secara lugas agar mudah dipahami.

Tidak bisa dipungkiri bahwa membuat materi untuk ceramah tidaklah mudah. Oleh karena itu tidak ada salahnya jika menyampaikan ceramah memakai materi orang lain.

Baca Juga: Teks Naskah Ceramah Keutamaan dan Hukum Puasa Syawal yang Tak Banyak Diketahui, Khutbah Singkat dan Jelas

Selain tidak perlu membuat materi lagi, menyampaikan ceramah dari orang lain untuk mengisi acara pengajian atau saat khutbah sholat Jumat juga bisa menjadi pemicu untuk membuat materi ceramah yang baik.

Sebagai inspirasi berikut BERITA DIY telah merangkum kumpulan ceramah beserta nama penceramahnya yang cocok untuk kultum pengajian, hajatan, hingga khutbah sholat Jumat.

Contoh Khutbah Singkat Tentang Ikhlas dari Ibu Mas'ad Masjhur dikutip dari buku Materi Tausiyah Ustadz Gaul Ceramah Inspiratif.

Baca Juga: Kumpulan Naskah Khutbah Idul Fitri PDF Bisa Download di Link Ini, Ceramah Lebaran Singkat dan Mengharukan

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Bismillahirrahmanirahim…

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin wassholatu wassalamu ‘ala asyrafil anbiya’i wal mursaliin sayyidina wamaulana Muhammadin wa ‘ala alihi wa shahbihi ajma’in, amma ba’du.

Pertama-tama marilah Kita panjatkan puji syukur kehadirat Ilahi Rabbi yang telah memberikan beribu-ribu kenikmatan. Sehingga pada hari ini dapat berkumpul tanpa satu halangan apa pun untuk hadir di acara yang Insyaallah dimuliakan oleh Allah SWT.

Sholawat serta salam semoga terlimpahlan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah banyak mengajarkan kepada Kita tentang keikhlasan. Ikhlas merupakan salah satu sunahnya, oleh sebab itu sebagai umat Muslim harus senatiasa mengikutinya.

Ikhlas adalah amaliah hati yang tingkatannya sangat tinggi. Berbeda dengan sabar, ikhlas akan terlihat setelah terjadinya suatu amal. Orang yang ikhlas dalam beramal adalah mereka yang merasa seolah-olah tidak melakukan amal itu.

Ikhlas bisa dianalogikan dengan bekerja tanpa meminta upah. Saking tingginya amalan ini, ibadah yang mengharapkan surga belum terhitung ikhlas sebab masih mengharapkan upah dari Allah. Namun, tingkatan tersebut sudah sangat tinggi dibandingkan dengan orang awam.

Bukan berarti beramal dengan mengharap surga dan takut neraka tidak baik. Imam Ghazali menjelaskan bahwa beramal mengharapkan surga hukumnya sah dan bagus serta berfedah diterimanya suatu amal.

Imam Ghazali juga menyebutkan hakikat ikhlas adalah kemurnian niat dari hal-hal yang dapat mengotorinya. Shalat ya shalat saja, makan ya makan saja, pergi ya pergi saja. Begitu pun ibadah, ibadah ya ibadah saja tanpa memikirkan hal-hal lain.

Allah SWT berfirman pada surat Al Bayyinah ayat 5: “Padahal mereka hanya diperintah menyembah Allah dengan ikhlas menaati-Nya semata-mata karena (menjalankan) agama, dan juga agar melaksanakan salat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus (benar).”

Dari ayat tersebut, Kita tahu bahwa betapa tingginya derajat sifat ikhlas. Dengan ikhlas, semua orang dengan profesinya masing-masing telah menjadi sufi, atau orang yang memiliki hati yang bersih. Seorang pedagang akan menjadi pedagang yang baik dan jujur, seorang petani menjadi petani yang baik, dan seorang pejabat menjadi pejabat yang baik, dan seterusnya.

Imam Al Ghazali mengatakan, “Semua manusia akan rusak, kecuali manusia yang berilmu. Semua manusia berilmu akan rusak, kecuali yang mengamalkan ilmunya. Semua manusia berilmu yang mengamalkan ilmunya akan rusak, kecuali yang ikhlas. Dan orang-orang yang ikhlas pun masih dalam keadaan kekhawatiran yang besar.”

Dari ungkapan tersebut, terlihat jelas bahwa semua ilmu dan amal akan sia-sia jika di dalamnya tidak ada sifat ikhlas. Ilmu dan amal tidak dapat dibanggakan. Bagaimana mau dibanggakan, sedangkan yang ikhlas saja masih dalam keadaan khawatir yang besar.

Jadi, mari mulai saat ini Kita tanamkan rasa ikhlas ke mana pun kita pergi. Contohnya saja jangan lupa mengantongi ikhlas. Seperti saat ini, kalau kita sedang membawa uang, mari sisihkan ke kotak amal.

Bukan begitu, Sahabat? Ikhlas itu, tanpa melihat besar kecilnya jumlah uang yang diberikan. Kita praktikkan ya, nanti.

Ambil uang di dompet, tanpa melihat. Lalu masukkan ke dalam kotak amal. Jangan meraba-raba besaran uangnya, jangan juga diingat-ingat tadi uang lebih kecil ditaruh di atas atau bawah ya.

Ingat pesan Imam Al Ghazali, sifat ikhlas mempunyai prinsip dan hakikat. Jika sudah mencari-cari alasan, prinsip tersebut akan hilang.

Demikian yang bisa disampaikan. Semoga ada manfaat yang bisa diambil untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Baca Juga: Teks Ceramah Ramadhan 2022 Singkat untuk Kultum Tarawih: Apakah Malam Lailatul Qadar Jatuh pada 29 Ramadhan?

Contoh ceraham singkat tentang sabar dari Muhammad Shalih Al-Utsaimin dikutip dari buku Majelis Ramadhan.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Bismillahirrahmanirahim…

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin wassholatu wassalamu ‘ala asyrafil anbiya’i wal mursaliin sayyidina wamaulana Muhammadin wa ‘ala alihi wa shahbihi ajma’in, amma ba’du.

Pertama-tama marilah Kita panjatkan puji syukur kehadirat Ilahi Rabbi yang telah memberikan beribu-ribu kenikmatan. Sehingga pada hari ini dapat berkumpul tanpa satu halangan apa pun untuk hadir di acara yang Insyaallah dimuliakan oleh Allah SWT.

Sholawat serta salam semoga terlimpahlan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah banyak mengajarkan kepada Kita tentang keikhlasan. Ikhlas merupakan salah satu sunahnya, oleh sebab itu sebagai umat Muslim harus senatiasa mengikutinya.

Sabar merupakan salah satu sikap yang dimiliki oleh orang beriman. Sikap ini diterapkan saat menghadapi berbagai cobaan hidup.

Sikap yang tepat bagi orang yang beriman adalah menjadikan rasa sabar sebagai obat cobaan hidup yang diberikan oleh Allah SWT.

Orang yang bersabar akan memperoleh kebaikan yang sangat besar. Hal ini karena bersabar termasuk upaya yang berat, sehingga jika kita mampu melaksanakannya, maka ganjaran yang akan diterima sangat besar.

Meskipun cobaan itu besar, percayalah bahwa itu semua datangnya dari Allah. Oleh karena itu, tidak selayaknya kita berkeluh kesah. Hendaknya, kita perlu meminta diberikan kekuatan kepada Allah SWT untuk menghadapi cobaan tersebut.

Mohonlah pertolongan kepada Allah dengan sholat. menangislah di atas sajadah, berlama-lamalah ketika bersujud untuk menandakan bahwa diri ini begitu rendah di hadapan Allah.

Allah SWT berfirman: "Dan orang-orang yang bersabar ketika menghadapi kesempitan, penderitaan, serta peperangan, maka mereka itulah yang benar imannya, dan juga merekalah orang-orang bertakwa". (QS. Al-baqarah ayat 177).

Oleh karena itu, kita perlu bersikap sabar saat menghadapi kondisi apapun, baik dalam kondisi sempit maupun dalam kondisi lapang.

Demikian yang bisa disampaikan. Semoga ada manfaat yang bisa diambil untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Baca Juga: Ceramah Singkat tentang Lailatul Qadar dan Amalan Itikaf yang Dianjurkan Nabi, Cocok untuk Kultum Ramadhan

Contoh ceramah singkat tentang ibu dari Prito Windiarto dikutip daro buku Kumpulan Kultum, Ceramah, dan Pidato: Berkaca Pada Jiwa.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Puji serta syukur kita ucapkan kepada Allah SWT yang telah mencurahkan segala rahmat, berkah dan nikmat yang jumlahnya tak terhingga. Kesehatan dan karunia yang kita nikmati hari ini juga tak lain adalah berkah dari Allah SWT.

Shalawat dan salam kita haturkan juga kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Semoga selalu terlimpahkan berkah yang serupa kepada keluarga dan para sahabatnya.

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu-bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka jangan sekali-kali mengatakan ‘Ah’ dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapankanlah kepada keduanya perkataan yang baik.”

Terdapat suruhan kepada setiap anak yang harus menghormati orang tuanya terutama ibunya dalam kehidupan ini, pada surat tersebut. Berkat orang tualah kita berada di dunia ini, karena ibulah yang menjaga dan merawat anaknya sampai anaknya dewasa. Allah SWT memberikan amanat-Nya melalui ibu.

Seorang ibu mengandung, melahirkan, menyusui, dan membesarkan anaknya dengan bersusah-susah. Itulah sebabnya terdapat pepatah yang menegaskan bahwa kasih ibu sepanjang masa. Artinya kasih sayang dari seorang ibu memang tidak terhingga dan berkat jasanya tersebut, sebagai anak kita wajib berbuat baik kepada ibu sampai akhir hayatnya.

Selain berbuat baik, sahabat muslim juga harus senantiasa mendoakan mereka. Selagi mereka ada di dunia ini, maka bahagiakanlah mereka dan muliakan juga hidup mereka. Jaga ucapan kita terhadap ibu, jangan bernada tinggi atau bahkan kasar. Jangan juga menolak apa yang diperintahkannya dan jangan menggerutu.

Selama ibu mengajarkan hal yang baik, maka ikutilah. Seorang ibu sering didefinisikan sebagai seseorang yang galak dan cerewet, tetapi hal itu karena ia sangat menyayangi anaknya dan tak mau anaknya terluka.

Semoga kita menjadi salah satu orang yang berbakti kepada ibu, selalu berbuat baik dan membahagiakannya. Sekian kultum singkat mengenai ibu yang saya sampaikan ini. Semoga apa yang kita bahas hari ini menjadi berkah bagi kita semua.

Wabilahi taufik wal hidayah, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Demikian kumpulan ceramah singkat beserta nama penceramahnya yang cocok untuk dijadikan materi kultum pengajian hingga khutbah sholat Jumat atau jumatan.***

Editor: Bagus Aryo Wicaksono


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x