Dampak Negatif Pemanasan Global Adalah Apa? Ini Penyebab, Pengertian dan Risiko Fenomena Efek Rumah Kaca

- 12 Mei 2022, 15:23 WIB
Penjelasan dampak negatif pemanasan global adalah apa, penyebab, pengertian, dan risiko adanya fenomena efek rumah kaca di atmosfer bumi.
Penjelasan dampak negatif pemanasan global adalah apa, penyebab, pengertian, dan risiko adanya fenomena efek rumah kaca di atmosfer bumi. /PIXABAY/@catazul

BERITA DIY - Simak penjelasan dampak negatif pemanasan global adalah apa, penyebab, pengertian, dan risiko adanya fenomena efek rumah kaca di atmosfer bumi.

Meningkatnya cuaca panas belakangan ini kerap dikaitkan dengan pemanasan global yang menjadi isu lingkungan dunia.

Dilansir dari laman Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Buleleng pemanasan global memicu perubahan iklim.

Baca Juga: Apa Itu Perubahan Iklim dan Solusi Pemanasan Global di Peringatan Hari Bumi Google Doodle 2022

Pengertian pemanasan global

Dikutip dari laman DLH Kabupaten Buleleng, pemanasan global adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi.

Pemanasan global juga disebut dengan global warming. Adapun fenomena global ini dipicu oleh kegiatan manusia.

Kegiatan manusia yang menghasilkan gas-gas seperti karbon dioksida (CO2) memicu peningkatan suhu bumi disebut pula pemanasan global.

Baca Juga: Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal Remedial IPA Kelas 7 SMP Uji Kompetensi Halaman 81 Tentang Pemanasan Global

Penyebab pemanasan global

1. Adanya efek rumah kaca

Salah satu penyebab pemanasan global adalah fenomena efek rumah kaca. Istilah ini merujuk pada pantulan sisa energi matahari yang terperangkap di atmosfer bumi.

Proses penyaluran cahaya matahari ke bumi pada dasarnya menjadi energi panas yang menghangatkan bumi.

Usai terserap ke permukaan bumi, sisanya akan terpantul kembali. Namun, sebagian panas ini terperangkap di atmosfer bumi.

Dalam kandungan atmosfer bumi kemudian menumpuk jumlah gas rumah kaca yang terdiri dari uap air, karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini.

Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan bumi secara terus-menerus dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan bumi.

2. Jumlah uap air yang meningkat

Adapun unsur uap air adalah salah satu penyebab gas rumah kaca. Bencana pemanasan global terjadi jika jumlah uap air terus bertambah dan berlanjut tanpa ada keseimbangan.

3. Mengonsumsi daging dan aktivitas peternakan

Dari laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tahun 2006, pemanasan global disebabkan oleh aktivitas peternakan.

"Industri peternakan adalah penghasil emisi gas rumah kaca yang terbesar (18 persen), jumlah ini lebih banyak dari gabungan emisi gas rumah kaca seluruh transportasi di seluruh dunia (13 peternakan)."

Baca Juga: Penyebab Suhu Panas di Indonesia Akhir-akhir Ini, Simak Penjelasan BMKG: Bukan Fenoma Gelombang Panas

Dampak dan risiko pemanasan global

Dikutip dari buku 'Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VII' dari Kemendikbud karya Rangga Bhakty Iskandar, risiko dan dampak pemanasan global adalah sebagai berikut:

- Suhu Bumi semakin meninggi, sehingga es-es di kutub mencair. Kemudian, akan mengakibatkan volume air laut meningkat dan menggerus daratan.

- Menipisnya ozon yang berfungsi baik menyerap sinar ultraviolet yang masuk ke permukaan bumi, menjaga kestabilan suhu Bumi, dan melindungi dari benda-benda langit yang jatuh ke Bumi.

- Berakibat buruk pada kesehatan makhluk hidup di bumi hingga menyebabkan kepunahan.

- Hilangnya terumbu karang di laut.

- Terjadi perubahan iklim dan cuaca yang tak menentu.

- Pun, curah hujan juga tidak menentu dan memyebabkan terganggunya hasil panen hingga membuat kelaparan.

Baca Juga: Penjelasan BMKG soal Cuaca Panas di Indonesia: Penyebab, Suhu Tertinggi, sampai Kapan dan Apa Gelombang Panas?

Demikian dampak negatif pemanasan global adalah apa, penyebab, pengertian, dan risiko adanya fenomena efek rumah kaca di atmosfer bumi.***

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x