Network
Berita DIY - Tata cara Salat Qadha lengkap dengan bacaan niat dan hukum memperbolehlan mengqadha salat dalam perjalanan jauh. Simak bacaan niat hingga tata cara Salat Qadha untuk pelaku perjalanan jauh dalam artikel ini.
Setiap umat Islam diwajibkan untuk melaksanakan salat lima waktu mulai dari Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, hingga Isya serta dianjurkan mendirikannya dengan tepat waktu.
Meski demikian, Allah SWT memberikan kemudahan bagi pelaku perjalanan jauh untuk dapat melakukan Qadha salat.
Terdapat beberapa waktu salat yang dapat digabungkan atau diqadha antara lain adalah waktu Salat Dzuhur dan Ashar, serta waktu Salat Maghrib dan Isya.
Apabila umat Muslim berhalangan untuk melaksanakan keempat waktu salat tersebut maka diberikan keringanan baginya untuk menggabungkan waktu salat. Hal ini dikarenakan, salat adalah kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan.
Salat Qadha dalam kitab al-Fiqh al-Manhaji ‘ala Madzhabi Imam al-Syafi’i (Surabaya: Al-Fithrah, 2000), juz I, hal. 110 menjelaskan bahwa qadha salat ialah melaksanakan salat sesudah habisnya waktu, atau sesudah waktu yang tidak mencukupi untuk menyelesaikan satu rakaat atau lebih. Kondisi sebaliknya disebut adâ.
Oleh karena itu maka apabila shalat dilaksanakan di dalam waktunya disebut dengan istilah adâ’ dan jika dilaksanakan di luar waktunya maka disebut qadha.
Meninggalkan shalat baik karena sengaja maupun tidak, seseorang muslim harus mengqadha shalatnya di luar waktu yang seharusnya.
Tata cara melakukan Salat Qadha sama dengan melakukan salat pada biasanya, yang membedakan adalah niat yang diucapkan dan waktu pelaksanaan salat yang berada di luar waktu seharusnya.
Berikut ini adalah tata cara melaksanakan Salat Qadha ketika dalam perjalanan jauh:
1. Niat
صَلِّي فَرْضَ…… مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ قَضَآءً لله تَعَالَى
Usholli fardha (sebutkan nama shalat yang diqadha) mustaqbilal qiblati qadha’an lillahi taala
Artinya: “Saya niat shalat fardha (Shalat yang diqadha) menghadap kiblat, qadha karena Allah SWT.”
Baca Juga: Bacaan Doa Sujud dalam Salat Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin, dan Artinya Bahasa Indonesia
2. Takbiratul ihram
3. Pada rakaat pertama, membaca Surah Al Fatihah dan surat pendek lain
4. Ruku membaca doa ruku’
5. I’tidal membaca doa i’tidal
6. Sujud pertama membaca doa sujud
7. Duduk diantara dua sujud membaca doa duduk diantara dua sujud
8. Sujud kedua membaca doa sujud
10. Lakukan rakaat kedua dengan cara yang sama seperti rakaat pertama
11. Duduk tahiyat membaca doa tahiyat
12. Salam
Mengqadha salat merupakan kemudahan bagi umat Muslim yang berhalangan dan menjadi solusi bagi umat muslim yang secara tidak sengaja meninggalkan salatnya karena tertidur atau alasan lainnya.
Meski demikian, seorang muslim mengusahakan untuk melakukan salat sesuai dengan waktu salat wajib.
Itulah tata cara Salat Qadha lengkap dengan bacaan niat dan hukum mengqadha salat dalam perjalanan jauh.***
