Tidak yang mengetahui secara pasti kapan datangnya malam Lailatul Qadar. Rasulullah SAW bersabda malam Lailatul Qadar jatuh pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
“Lailatul Qadar terdapat pada sepuluh malam terakhir. Malam tersebut adalah malam ganjil, sembilan, tujuh, lima, tiga, atau malam terakhir”. (HR Ahmad).
Dalam hadits lainnya, diungkapkan sejumlah ciri dari malam Lailatul Qadar. Di antaranya cuaca yang tidak dingin dan tidak panas.
Berikut hadits tentang tanda-tanda malam Lailatul Qadar.
"Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin, pada pagi hari matahari bersinar tidak begitu cerah dan nampak kemerah-merahan yang begitu menghangatkan dan menenangkan”. (HR Al Baihaqi).
“Malam itu adalah malam yang cerah, yaitu malam kedua puluh tujuh (dari bulan Ramadhan). Dan tanda-tandanya ialah pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa memancarkan sinar ke segala penjuru”. (HR Imam Muslim).
Baca Juga: Panduan Teks Kultum Ramadhan tentang Keistimewaan Malam Lailatul Qadar Disertai Link Download PDF
Adapun, amalan yang bisa dilakukan menyambut malam Lailatul Qadar yaitu sholat malam, memperbanyak zikir, membaca Al-Qur'an, bersholawat, hingga memperbanyak doa.
Demikian ulasan terkait tanda malam Lailatul Qadar dan kapan waktunya, beserta amalan yang bisa dilaksanakan.***