Network
BERITA DIY - Simak hukum air wudhu tertelan saat puasa Ramadhan apakah bisa membatalkan puasa seseorang berikut ini.
Wudhu merupakan kewajiban yang harus dilakukan umat Islam sebelum melaksanakan sholat.
Tentunya berwudhu tak mungkin ditinggalkan meski saat melaksanakan puasa Ramadhan, sebab sholat wajib tetap harus dilakukan.
Baca Juga: Tata Cara Wudhu Lengkap dengan Dalil, Niat dan Bacaan Setelah Berwudhu
Dalam aktivitas menyucikan diri itu, ada tahapan seseorang harus berkumur sebanyak 3 kali.
Namun, bagaimana hukumnya jika air wudhu tertelan? Apakah membatalkan puasa?
Baca Juga: Hukum Menghirup Minyak Kayu Putih Apakah Membatalkan Puasa Ramadhan?
Buya Yahya pernah memberikan penjelasan dalam video berjudul 'Air Tertelan Saat Wudhu, Batalkah Puasanya? - Hikmah Buya Yahya’ yang tayang di kanal YouTube Al-Bahjah TV, 18 Mei 2018.
Ia mengatakan tak sengaja menelan air wudhu tidak membatalkan puasa di bulan Ramadhan.
Sedangkan, apabila menelan air wudhu saat berpuasa, maka jelas puasa seseorang itu akan batal.
Terkait wudhu, dikutip dari muhammadiyah.or.id, berkumur dan memasukkan air ke dalam hidung tidak membatalkan puasa.
Akan tetapi, Nabi Muhammad SAW menganjurkan berkumur di saat puasa Ramadhan agar tidak berlebihan. Hal ini mencegah kemasukan air ke dalam perut sehingga puasanya menjadi batal.
Baca Juga: Hukum Muntah Saat Puasa Ramadhan Berdasarkan Hadits Nabi Muhammad, Benarkah Batalkan Puasa?
Sedangkan jika tidak sedang berpuasa, seseorang dianjurkan bekumur dan membersihkan hidung secara keras agar bersih.
“Diriwayatkan dari Laqith bin Saburah ia berkata: Aku berkata : Wahai Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam terangkanlah kepadaku perihal wudhu. Beliau bersabda: Ratakanlah air wudhu dan selah-selahilah jari-jarimu serta keras-keraskanlah menghirup air di hidung kecuali apabila kamu sedang berpuasa.” [HR. Tirmidzi].
Demikian hukum tentang air wudhu tidak sengaja tertelan saat puasa Ramadhan.***
