BERITA DIY – Shalat subuh berapa rakaat? Simak artikel ini untuk penjelasan lengkap dengan bacaan shalat subuh dari niat sampai salam serta doa qunut dengan tulisan Arab dan latin.
Shalat subuh adalah salah satu dari shalat wajib dari shalat lima waktu yang dijalankan seorang muslim atau muslimah. Waktu shalat subuh dilakukan pada saat fajar sampai menjelang matahari terbit.
Sebelum menjalankan shalat subuh, disunnahkan untuk menjalankan shalat sunnah fajar sebanyak dua rakaat. Sedangkan jumlah rakaat shalat subuh sebanyak dua rakaat.
Baca Juga: Niat Shalat Subuh, Arab, Latin, Terjemahan Bahasa Indonesia, Tersaji Bacaan Doa Qunut
Menurut Mazhab Imam Syafi’i saat menjalankan shalat subuh terdapat doa qunut yang dipanjatkan setelah bangkit dari rukuk pada rakaat kedua.
Berikut tata cara shalat subuh
- Pastikan sudah terhindar dari hadas besar dan kecil, serta menggunakan pakaian yang layak dan menutup aurat.
- Membaca niat shalat subuh
- Takbiratul ihrahm, dengan mengangkat dua tangan dan mengucapkan kalimat takbir “Allahu Akbar”. Kemudian pandangan mengarah ke tempat sujud dan tangan sedekap pada dada.
- Membaca iftitah
- Membaca surat al-Fatihah
- Membaca salah satu surat dalam Al-Quran
- Melakukan rukuk
- Dilanjutkan dengan i’tidal
- Kemudian sujud duka kali
- Kemudian berdiri, dan ulang kembali dari membaca surat al-Fatihah
- Jika menggunakan doa Qunut, dilakukan setelah melakukan rukuk baru membaca doa Qunut dilanjut dengan sujud.
- Setelah sujud dua kali, melakukan tahiyat akhir
- Kemudian salam, sebagai shalat telah selesai.
Bacaan Shalat Subuh:
Niat Shalat Subuh berjamaah
أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لله تَعَالَى.
Latin: Ushalli fardhos shubhi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa,an makmuman/imaman lillaahi ta'aala
Artinya: Saya melakukan shalat fardhu subuh sebanyak dua rakaat dengan menghadap kiblat, pada waktunya (menjadi makmum/imam) karena Allah Ta’ala.
Niat Shalat subuh sendiri
: أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى.
Latin: Ushalli fardhos shubhi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa,an lillaahi ta'aala.
Artinya: Saya melakukan shalat fardhu subuh dua rakaat dengan menghadap kiblat, pada waktunya karena Allah Ta’ala.
Baca Juga: Doa Qunut Subuh dan Qunut Nazilah Bacaan LENGKAP dalam Arab, Latin, Terjemah Indo Serta Keutamaannya
Bacaan iftitah
اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ
بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
"Allaahu akbar, kabiiraa wal hamdu lillahi katsira wasub-haanallaahi bukratan wa ashilaa. Inni wajjahtu wajhiya lilladzi fatharassamawaati wal ardla haniifan musliman wamaa anaa minal musyrikiina. Inna shaalati wanusukii wamahyaaya wamamaati lillaahi rabbil 'aalamiina. Laasy ariikalahu wabidza lika umirtu wa anaa minal muslimin".
Artinya : Allah maha besar lagi sempurna kebesarannya, segala puji baginya dan maha suci Allah sepanjang pagi dan sore. Kuhadapkan muka hatiku kepada dzat yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku dan matiku semata-mata hanya untuk Allah tuhan sekalian alam, tidak ada sekutu baginya dan dengan aku perintahkan untuk tidak menyekutukan baginya dan aku dari golongan orang muslimin.
Surat Al-fatihah
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ - ١
bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ - ٢
al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn
الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ - ٣
ar-raḥmānir-raḥīm
مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ - ٤
māliki yaumid-dīn
اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ - ٥
iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn
اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ ۙ - ٦
ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ - ٧
ṣirāṭallażīna an'amta 'alaihim gairil-magḍụbi 'alaihim wa laḍ-ḍāllīn
Salah satu surat pendek dalam Al-Quran
Surat An Nas:
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ . مَلِكِ النَّاسِ . إِلَهِ النَّاسِ . مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ . الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ . مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
Qul a’uudzu birobbinnaas. Malikin naas. Ilaahin naas. Min syarril waswaasil khonnaas. Alladzii yuwaswisu fii shuduurin naas, minal jinnati wan naas
Artinya Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia. Raja manusia. Sembahan manusia. Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia. (QS. An Nas: 1-6)
Bacaan Rukuk
سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ
Bacaan latinnya: "Subhaana rabbiyal ‘adzhiimi Subhaana rabbiyal ‘adzhiimi Subhaana rabbiyal ‘adzhiimi"
Artinya: “Maha Suci Allah Rabbku Yang Maha Agung, Maha Suci Allah Rabbku Yang Maha Agung, Maha Suci Allah Rabbku Yang Maha Agung.”
Bacaan i’tidal
ربّنا ولك الحمد
Bacaan latinnya: "Rabbana walakal hamdu."
Artinya: "Ya Tuhan kami, kepadamu lah segala pujia
Bacaan Sujud
سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُو
Bacaan latinnya: “Subhana man laa yanaamu wa laa yas-huu”
Artinya: "Maha Suci Dzat yang tidak mungkin tidur dan lupa".
Bacaan doa duduk antara dua sujud
Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii.
Artinya:
"Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, perbaikilah keadaanku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku"
Doa Tahyat Akhir
اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَرَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ فِى الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Bacaan latinnya: "Allohumma solli ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali muhammad, kamaa sollaita ‘alaa aali ibroohim, wa baarik ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali muhammad, kamaa baarokta ‘alaa aali ibroohim, fil ‘aalamiina innaka hamiidummajiid."
Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan untuk Nabi Muhammad. Dan juga limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana telah Engkau limpahkan rahmat dan keselamatan kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim. Limpahkanlah keberkahan kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah melimpahkan keberkahan kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim. Di seluruh alam semesta, sesungguhnya Engkau adalah Maha Terpuji lagi Maha Agung."
Doa Qunut
اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنِيْ شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
Tulisan Latin: "Allahummahdini fî man hadait, wa ‘âfini fî man ‘âfait, wa tawallanî fî man tawallait, wa bâriklî fî mâ a‘thait, wa qinî syarra mâ qadhait, fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik, wa innahû lâ yazillu man wâlait, wa lâ ya‘izzu man ‘âdait, tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait, fa lakal hamdu a’lâ mâ qadhait, wa astagfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alâ âlihi wa shahbihi wa sallam."
Artinya: "Ya Allah tunjukkanlah akan daku sebagaimana mereka yang telah Engkau tunjukkan. Dan berilah kesihatan kepadaku sebagaimana mereka yang Engkau telah berikan kesihatan. Dan peliharalah daku sebagaimana orang yang telah Engkau peliharakan. Dan berilah keberkatan bagiku pada apa-apa yang telah Engkau kurniakan. Dan selamatkan aku dari bahaya kejahatan yang Engkau telah tentukan. Maka sesungguhnya Engkaulah yang menghukum dan bukan kena hukum. Maka sesungguhnya tidak hina orang yang Engkau pimpin. Dan tidak mulia orang yang Engkau memusuhinya. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha tinggi Engkau. Maha bagi Engkau segala pujian di atas yang Engkau hukumkan. Ku memohon ampun dari Engkau dan aku bertaubat kepada Engkau. (Dan semoga Allah) mencurahkan rahmat dan sejahtera ke atas junjungan kami Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya."
Demikian penjelasan mengenai shalat subuh berapa rakaat serta bacaan shalat subuh dari niat sampai salam dan doa qunut dengan tulisan Arab dan latin.***