Cara agar Menjadi Pembaca Al Quran yang Dicintai Allah Menurut Syekh Ali Jaber

- 4 Maret 2022, 08:48 WIB
Ilustrasi - Pahala membaca Al-quran satu huruf akan dibalas oleh Allah dengan 10 kebaikan. Artinya Dengan membaca Alif Laam Miim saja, Anda akan mendapatkan 30 kebaikan.
Ilustrasi - Pahala membaca Al-quran satu huruf akan dibalas oleh Allah dengan 10 kebaikan. Artinya Dengan membaca Alif Laam Miim saja, Anda akan mendapatkan 30 kebaikan. / pixabay.com/@pexels

Menurut Syehk Ali Jaber, jangan hanya fokus menghatamkan Al-quran saja. Namun, jadikan membaca Al-quran sebagai ibadah dan ajang untuk meraih cinta Allah SWT.

Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa agar Allah SWT mencintai kita disaat membaca Al-quran adalah dengan merasakan Allah SWT sedang berbicara langsung kepada kita.

“Saat kita baca Al-quran, harus Anda rasakan Allah berbicara sama Anda langsung,” ucap Syekh Ali Jaber.

Baca Juga: Bolehkah Menyentuh atau Membaca Al-quran Tanpa Wudhu? Simka Penjelasan Ustad Adi Hidayat

Syekh Ali Jaber juga menyebutkan, ada salah satu ulama yang mengatakan bahwa ketika ingin berbicara kepada Allah, maka dirikanlah shalat. Namun, ketika ingin mendengar Allah berbicara maka bacalah Al-quran. Karena Al-quran merupakan kalam Allah.

“Jadi saat Anda membaca Al-quran, Bismillahirrahmanirrahim, Anda rasakan mendengar kalam Allah,” ujar Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali Jaber juga menganjurkan agar membaca Al-quran dengan menggunakan suara, bukan membacanya dalam hati. Suara bacaan Al-quran juga mampu mengusir godaan setan, sehingga orang yang sedang membaca Al-quran akan lebih menikmati bacaannya.

Baca Juga: Doa Istri yang Disakiti Suami Lebih Mustajab dalam Al Quran Lengkap Arab, Latin, dan Artinya Bahasa Indonesia

Selanjutnya adalah merasakan Allah SWT sedang menyampaikan bacaan tersebut lewat telinga kita. Telinga merupakan makhluk ciptaan Allah SWT, sama halnya dengan mata. Jadi, bagaimana kita mengaktifkan fungsi keduanya ketika sedang membaca Al-quran.

Lalu, yang terakhir adalah ketika kita membaca Al-quran harus timbul perasaan tidak ingin berhenti membaca, karena orang yang membaca Al-quran merasa nikmat dan rindu terhadap kalam Allah. Jika kita sudah menikmati membaca Al-quran, itu menandakan koneksi antara kita dengan Allah SWT sudah terhubung dengan baik.

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah