Fakta Menarik Susi Air Milik Susi Pudjiastuti: Sejarah, Jumlah Armada, hingga Pernah Kehabisan Bahan Bakar

- 4 Februari 2022, 15:55 WIB
Kumpulan fakta maskapai Susi Air, mulai dari pemilik, sejarah, armada, dan insiden yang pernah dialami.
Kumpulan fakta maskapai Susi Air, mulai dari pemilik, sejarah, armada, dan insiden yang pernah dialami. /Tangkapan Layar IG @susipudjiastuti/Yenny Hadiyanti

BERITA DIY - Simak fakta maskapai Susi Air mulai dari sejarah, pemilik, jumlah armada, dan beberapa insiden yang pernah dialami.

Susi Air sedang ramai diperbincangkan, setelah insiden diusirnya pesawat dari hanggar Bandara Robert Atty Bessing, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, pada Rabu, 2 Februari 2022.

Susi Air merupakan sebuah perusahaan penerbangan yang berkantor pusat di Pangandaran, Jawa Barat, merupakan maskapai penerbangan Indonesia yang dioperasikan oleh PT ASI Pudjiastuti Aviation.

Baca Juga: Ini Alasan Pesawat Susi Air Diusir dari Hanggar Malinau, Usai 10 Tahun Layani Penerbangan di Kaltara

Pemilik maskapai

Susi Air adalah maskapai yang didirikan oleh mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

Pada awalnya Susi Pudjiastuti adalah seorang pengusaha dibidang perikanan, ia memanfaatkan pesawatnya untuk mengirimkan pasokan ikan ke berbagai daerah.

Sejarah Penerbangan Susi Air

Didirikan pada tahun 2004, Susi Air bertujuan untuk mengantarkan muatan perikanan. Pada tahun yang sama, Susi Air membantu mengirimkan pasok peralatan dan obat-obatan bagi regu penolong pada saat bencana gempa Sumatera.

Maskapai ini memulai penerbangan berjadwal pertamanya dari Medan pada tahun 2015, setelah menambah armadanya.

Susi Air mengoperasikan penerbangan dari lima pangkalan utama, yakni di Medan, Jakarta, Cilacap, Jawa Barat (Pangandaran dan Bandung), Balikpapan, dan Jayapura.

Baca Juga: Pesawat Susi Air Diusir Satpol PP dari Hanggar Malinau, Mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti: Kejutan Hari Ini

Armada Maskapai Susi Air

Susi Air tercatat pada tahun 2013 memiliki jumlah armada dengan total sebanyak 45 pesawat, terdiri dari beberapa jenis pesawat diantaranya:

- Piaggio P.180 Avanti II, berjumlah 3 buah, kapasitas 8 penumpang, berfungsi sebagai pesawat charter VIP dan charter Medevac.

- Ceesna C208B Grand Caravan, berjumlah 32 buah, kapasitas 12 penumpang, berfungsi sebagai pesawat penumpang reguler, charter penumpang, dan charter cargo.

Baca Juga: Susi Air Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, Simak Cara Daftar dan Posisi yang Ditawarkan

- Pilatus PC-6 Porter, berjumlah 9 buah, kapasitas 7 penumpang, dan berfungsi sebagai pesawat penumpang, cargo, dan charter survei.

- Air Tractor AT-802, berjumlah 1 buah dan berfungsi sebagai pesawat tangki pemuat bahan bakar.

- Diamond DA42 Twin Star, berjumlah 1 buah, kapasitas 3 penumpang, dan berfungsi sebagai pesawat charter penumpang.

- AgustaWestland Koala, berjumlah 1 buah dengan kapasitas 6 penumpang.

- AgustaWestland Grand, berjumlah 1 buah, kapasitas 7 penumpang, dan berfungsi sebagai pesawat charter VIP di Jakarta.

Baca Juga: Susi Air Buka Lowongan Kerja Lulusan SMA SMK, Begini Syarat dan Cara Daftarnya

Kehabisan Bahan Bakar pada saat terbang

Pada bulan Oktober 2008, pesawat Susi Air jenis Diamond DA-40 melakukan pendaratan darurat di Lapangan tembak Pusat Pendidikan Infanteri (Pusdikif) Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.

Pilot terpaksa melakukan pendaratan darurat sebab pesawat kehabisan bahan bakar, insiden tersebut tidak memakan korban jiwa, namun menyebabkan gigi baling-baling pesawat rusak setelah menghantam tanah lapangan yang tidak rata.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Buka Lowongan Kerja untuk Susi Air, Lulusan SMA dan SMK Bisa Daftar

Beberapa insiden lainnya yang pernah dialami maskapai Susi Air:

Pada 9 September 2011, pesawat yang akan mengantarkan bakar solar ini jatuh di Distrik Pasema, Kabupaten Yahukimo yang mengakibatkan kedua pilot tewas. Pada hari yang sama, pesawat Susi Air jenis Cessna meluncur dari landasan pacu di Kupang bandara El Tari, menyebabkan pesawat menghalangi landasan pacu.

Pada 23 November 2011, pesawat Cessna hancur setelah lepas landas di Bandara Sugapa, Nabire, Papua. Insiden ini menewaskan seorang kopilot dan pilot beserta dua awak mengalami luka parah.

Demikian fakta terkait maskapai Susi Air, mulai dari sejarah, pemilik, jumlah armada, hingga insiden yang dialami.***

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x