Network
BERITA DIY - Peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2021 diwajibkan melampirkan syarat sertifikat vaksin untuk mengikuti seleksi. Peserta SKD yang belum melakukan vaksin dapat mendaftarkan diri di link pedulilindungi.id.
Program vaksinasi saat ini menjadi program yang digencarkan pemerintah agar semua masyarakat dapat tertib mengikuti vaksin. Sertifikat vaksin dijadikan sebagai syarat untuk banyak kegiatan seperti mengikuti seleksi SKD bagi pelamar CPNS 2021.
Peserta SKD CPNS 2021 dapat mengikuti program vaksinasi pemerintah dengan cara daftar online di link pedulilindungi.id. Cara daftar vaksin di pedulilindungi.id sebagai syarat ikut seleksi SKD CPNS 2021 akan diulas dalam artikel ini.
Link pedulilindungi.id dikelola oleh Kominfo sebagai link pusat informasi vaksin Covid-19 termasuk untuk melakukan pendaftaran vaksin yang dibuka untuk masyarakat umum tanpa melihat domisili.
Simak cara daftar program vaksin Covid-19 secara online di link pedulilindungi.id sebagai syarat untuk mengikuti seleksi SKD CPNS 2021:
- Buka laman pedulilindungi.id
- Klik 'Daftar'
- Masukan email dan nomor telepon aktif
- Masukkan nama lengkap dan alamat email, atau nomor telepon aktif
- Centang pada kotak pernyataan 'Saya menerima segala isi Syarat Penggunaan dan Kebijakan Privasi’
- Klik 'Daftar'
- Lakukan verifikasi dengan kode OTP
- Klik 'Pendaftaran Vaksinasi' di laman pedulilindungi.id
- Submit nama lengkap, NIK, tanggal lahir, jenis kelamin, nomor ponsel, alamat domisili (Kota/Kecamatan/Provinsi/Alamat), dan alamat KTP
- Klik 'Selanjutnya'
- Lakukan verifikasi
Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Sertifikat Vaksin yang Gagal Download di Link Online pedulilindungi.id
Setelah melakukan pendaftaran program vaksin, pendaftar seleksi SKD CPNS 2021 hanya perlu menunggu konfirmasi via email atau nomor telepon yang didaftarkan di link pedulilindungi.id.
Konfirmasi akan berisi pesan lokasi dan jadwal vaksin dosis pertama dan dosis kedua. Selanjutnya, pendaftar akan mendapatkan sertifikat vaksin setelah mengikuti program sebagai bukti resmi telah divaksin.
