Kapan dan Berapa Hari Puasa Syawal Setelah Idul Fitri? Berikut Jadwal, Niat, dan Keutamaannya

- 15 Mei 2021, 15:55 WIB
Ilustrasi jadwal, niat, dan keutamaan puasa sywal.
Ilustrasi jadwal, niat, dan keutamaan puasa sywal. /Pixabay.com/Mohamed_hassan

BERITA DIY - Hari raya lebaran Idul Fitri 2021 merupakan tanda memasuki bulan Syawal 1442 Hijriah, yaitu bulan setelah bulan Ramadhan menurut kalender Islam.

Bulan syawal tidak kalah istimewa dengan bulan Ramadhan dimana pada bulan ini terdapat beberapa ibadah yang diutamakan untuk dilaksanakan umat Islam di seluruh dunia untuk mendapatkan pahala dari Allah SWT.

Ibadah puasa syawal adalah slaah satu ibadah yang diutamakan pada bulan syawal dan hukum untuk melaksanakan ibadah ini adalah sunah mustahab menurut Kementerian Agama.

Baca Juga: Kumpulan Kata Balasan atau Jawaban dari Ucapan Doa Lebaran Idul Fitri 2021 Penuh Doa dan Makna

Mustahab pada hakikatnya menunjukkan bahwa puasa syawal tidak wajib dilakukan, apabila dilakukan akan mendapatkan pahala dan apabila ditinggalkan tidak akan mendapatkan dosa ataupun siksa.

Hukum puasa syawal adalah sunnah bagi orang yang tidak memiliki tanggungan puasa wajib, baik qadha puasa Ramadan atau puasa nazar.

Adapun bagi mereka yang mempunyai hutang puasa karena uzur, seperti sakit, perjalanan jauh, atau lainnya, status hukum puasa syawal menjadi makruh serta bagi orang yang tak berpuasa Ramadan karena kesengajaan, tanpa uzur, status hukum menjadi haram.

Puasa syawal tidak boleh dilaksanakan pada tanggal 1 bulan syawal sebagaimana disebutkan oleh Rasulullah SAW oleh Abu Sa'id Al-Khudri.

Baca Juga: Kumpulan Doa Penenang Hati agar Damai dan Tentram, LENGKAP Arab, Latin, dan Terjemahan dalam Bahasa Indonesia

"Nabi Muhammad SAW melarang puasa pada hari  (Idul) Fitri dan (Idul) Adha," hadis riwayat al-Bukhari no: 1991.

Puasa syawal dilaksanakan enam hari berturut-turut persis setelah Hari Raya Idul Fitri yaitu pada tanggal 2 sampai tanggal 7 bulan syawal.

Meski demikian, seseorang diperkenankan melaksanaka ibadah puasa syawal pada hari-hari tertentu misalnya setiap hari Senin dan Kamis melewati tanggal 13, 14, 15, dan seterusnya selama masih berada di bulan syawal.

Keutamaan puasa syawal dituliskan dalam hadis shahih Imam Muslim yang berbunyi sebagai berikut:

Baca Juga: Bacaan Doa Ikhtiar untuk Mendapatkan Jodoh Bagi Umat Musllim Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Artinya

“Barang siapa berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan enam hari dari Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun.” bunyi hadis Imam Muslim.

Orang yang melaksanakan ibadah puasa syawal selama enam hari diibaratkan seperti orang yang berpuasa setahun penuh, dan pahalanya dinilai sama layaknya orang yang berpuasa selama satu tahun.

Ketika hendak melaksanakan ibadah puasa syawal hendaknya umat muslim mengucapkan niat etrlebih dahulu, sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin min yaumi syawwaalin sunnatan lillaahi ta’aalaa.

Baca Juga: Kumpulan Doa untuk Orang Sakit agar Kembali Sehat yang Diajarkan Rasulullah SAW dari Berbagai Riwayat

Yang berarti: “Aku berniat puasa besok pagi pada bulan Syawal, sunah karena Allah Ta’ala.”

Itulah ketentuan mengenai puasa syawal lengkap waktu atau jadwal berpuasa, keutamaan, dan niatnya.***

Editor: Muhammad Suria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x