BERITA DIY – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan enam instruksi tentang pencegahan kebakaran. Instruksi itu lantas mendapat kritikan dari mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.
Anies mengatakan bahwa Gerakan Warga Cegah Kebakaran merupakan salah satu langkah yang dilakukan oleh Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta untuk mencegah terjadinya kebakaran.
Adapun enam poin instruksi Gubernur DKI terkait upaya pencegahan kebakaran adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Aksi Terorisme Marak Terjadi, Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Menjaga Persatuan
1. Melaksanakan pemeriksaan kelayakan sarana prasarana di lingkungan warga.
2. Melakukan sosialisasi serta melatih warga melakukan pencegahan dan pemadaman dini kebakaran.
3. Memastikan ketersediaan prasarana dan sarana pemadam di lingkungan rawan kebakaran.
4. Kader Dasawisma didampingi Personel Damkar dan pihak Kelurahan melakukan pemeriksaan dan pendataan rumah waspada kebakaran.
5. Menempelkan stiker rumah waspada kebakaran berdasarkan hasil pemeriksaan dan pendataan.
6. Warga yang tempat tinggalnya masuk kategori waspada kebakaran agar memiliki alat pemadam api ringan (APAR).
Baca Juga: Sudah 3 Kali Rumahnya Diteror, Ketum PA 212 Slamet Maarif Kembali Lapor Polisi
Baca Juga: Profil Aktor Reza Rahadian, Capai Prestasi Mainkan Lebih dari 50 Judul Film Layar Lebar Indonesia
Menyikapi instruksi tersebut, mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean justru memberikan kiritik keras.
Ferdinand mengkritik keras salah satunya pada instruksi soal menempelkan stiker rumah waspada kebakaran.
"Bukannya melakukan renovasi atau perbaikan atas temuan potensi penyebab kebakaran, malah disuruh dipasang stiker," tulisnya.
Bukannya melakukan renovasi atau perbaikan atas temuan potensi penyebab kebakaran, malah disuruh dipasang stiker. Memangnya stiker bisa mencegah kebakaran?
Koq ada ya org sprt ini jd Gubernur di Ibukota negara besar? Pemikirannya sprt anak TK.
https://t.co/8AK73TztCq— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) April 1, 2021
Dirinya pun mempertanyakan apakah stiker bisa untuk mencegah kebakaran.
"Memangnya stiker bisa mencegah kebakaran?," tambahnya.
Ferdinand pun menyebut pemikiran Anies Baswedan seperti anak TK.
"Koq ada ya org sprt ini jd Gubernur di Ibukota negara besar? Pemikirannya sprt anak TK.
Instruksi ini dikeluarkan terkait kebakaran hebat yang melanda kawasan permukiman padat penduduk di Jalan Pisangan Baru III RT 06 Matraman, Jakarta Timur, pada Kamis 25 Maret 2021 dini hari yang mengakibatkan sebanyak 10 orang dilaporkan meninggal dunia.***